“Olahraganya bisa apa saja, bisa bersepeda, lari, jalan sehat. Kalau kita konsisten, semua penyakit akan menjauh. Jadi kuncinya itu, disiplin dan kemauan yang kuat,” ujar Menkes.
Terakhir, Menkes meminta masyarakat rutin mengecek kesehatan terutama tiga penyakit penyebab kematian tertinggi di Indonesia, yakni jantung, stroke, dan kanker.
Sebab, ketiga penyakit tersebut seringkali datang tanpa keluhan, penderita baru mengetahui dirinya mengidap penyakit serius saat kondisinya sudah parah dan menderita komplikasi.
Baca Juga: WASPADA! Varian XBB Sudah Terdeteksi di Indonesia
Pemeriksaan kesehatan, kata Menkes, sangat penting untuk mengetahui kondisi kesehatan seseorang secara umum, sehingga apabila ditemukan tanda awal sebuah penyakit serius bisa terdeteksi dan ditangani langsung, sehingga kemungkinan sembuhnya lebih tinggi.
“Periksa setidaknya enam bulan atau satu tahun sekali. Misalnya perempuan paling banyak kanker payudara harus dicek sejak awal. Kalau jantung harus periksa kolesterol, ini dicover BPJS. Lalu stroke, periksa tekanan darah jangan sampai diatas 140/90 mmHg,” kata Menkes.
Menkes mengingatkan, tercapainya masyarakat yang sehat membutuhkan koordinasi dan kolaborasi baik dari seluruh komponen bangsa.
Karenanya melalui Gebyar Hari Kesehatan Nasional ke-58 Tingkat Provinsi Banten, Menkes mengajak pemerintah daerah, dinas kesehatan, kader kesehatan dan masyarakat untuk bersama-sama mengkampanyekan pola hidup bersih dan sehat kepada masyarakat luas.