FLORESTERKINI.com – Sudah lebih dari satu minggu setelah erupsi terakhir pada 1 Januari 2024 yang lalu, aktivitas erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), belum menunjukkan tanda-tanda mereda.
Setelah selama sepekan terakhir, debu vulkanik yang ditimbulkan dari erupsi gunung tersebut bergerak ke arah barat, kali ini berbalik arah dan mulai bergerak ke arah timur hingga ke Larantuka, Ibu Kota Kabupaten Flores Timur.
Pantauan FLORESTERKINI.com dari Solor, kabut asap menyelimuti seluruh kota hingga daerah-daerah di sekitarnya. Bahkan, Kota Larantuka yang berada di ujung timur Pulau Flores tersebut hampir tidak terlihat dari Pulau Solor yang berada di seberangnya.
Baca Juga: CEK FAKTA: Ramai Dibahas Indocafe Coffeemix Mengandung Serbuk Narkoba, Benarkah?
Seiring dengan perkembangan aktivitas dan arah pergerakan abu vulkanik tersebut, Ketua Pos Pengamatan Gunung api Lewotobi Lakk-laki, Herman Yosef Mboro, mengatakan bahwa arah abu cenderung bergerak ke arah utara.
"Sampai saat ini, Gunung Api Lewotobi laki-laki masih terus mengalami erupsi, arah abu lebih condong ke arah utara," ujar Herman Yosef, Selasa, 9 Januari 2024 siang.
Dia menuturkan, Gunung Lewotobi masih terus mengalami erupsi dengan fluktuasi gempa yang relatif tinggi. Pihaknya juga mencatat adanya gempa-gempa vulkanik dengan dominasi gempa tremor secara terus-menerus.
"Dan masih terus mengalami erupsi dengan kegempaan fluktuatif tinggi. Masih terekam gempa-gempa vulkanik dengan dominan gempa tremor menerus," katanya.
Baca Juga: Wow! NTT Kini Jadi ‘Magnet’ bagi Para Wisatawan, Ini Destinasi Wisata yang Paling Dominan Dikunjungi
Flotim Masih Siaga Darurat
Sementara itu, Kabupaten Flores Timur (Flotim) hingga saat ini masih berada dalam status siaga darurat bencana alam atas musibah erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Adapun penetapan status siaga darurat tersebut disampaikan langsung oleh Penjabat Bupati Flores Timur, Doris Alexander Rihi, melalui Surat Keputusan Bupati Flores Timur Nomor BPBD.300.2.2.5/001/BID.KL/I/2024 tentang Penetapan Status Siaga Darurat Bencana Alam Erupsi Gunung Berapi Lewotobi Laki-laki.
"Status siaga darurat ini terhitung sejak tanggal 1 sampai 14 Januari 2024," ujar Pj Bupati Flores Timur Doris Alexander Rihi.
Menurut Doris Rihi, dengan adanya penetapan status siaga darurat, upaya penanganan kebencanaan dilakukan sesuai standar operasional dan prosedur (SOP) kedaruratan bencana, yakni cepat dan tepat.
"Perlu dilakukan upaya penanganan yang bersifat cepat, tepat, dan terpadu sesuai standar dan prosedur penanganan pada masa keadaan darurat bencana,” katanya.***