Di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Fenomena Pergerakan Tanah Ancam Warga, Ini Penjelasan Kepala BPBD

- 22 Maret 2022, 20:41 WIB
Pengkajian Fenomena Pergerakan Tanah di Manggarai Barat..
Pengkajian Fenomena Pergerakan Tanah di Manggarai Barat.. /ANTARA/HO-BNPB

FLORES TERKINI - Fenomena pergerakan tanah di Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi NTT bisa mengancam 200 jiwa dari 62 kepala keluarga warga Desa Nampar Macing, Kecamatan Sano Nggoang.

Fenomena pergerakan tanah ini pun memantik Kepala Badan Penanggulangan Bencana Alam Daerah (BPBD) setempat.

Dikutip dari ANTARA, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Alam Daerah (BPBD), Kabupaten Manggarai Barat, Ovan Adu menjelaskan, fenomena pergeseran tanah itu terjadi sejak tahun 2016 dan 2017 namun kerap disepelekan oleh masyarakat.

Baca Juga: Hilang Saat Tangkap Ikan, Korban Perahu Terbalik di Sumba Timur Ditemukan dalam Kondisi Meninggal Dunia

"Terakhir kejadian tahun 2022 ini korbannya harta benda yakni satu rumah rusak berat, tujuh rusak ringan. Peristiwa ini mengancam belasan jiwa 200 warga seluruhnya," jelas Ovan saat diwawancara di Kantor Bupati Manggarai Barat, Selasa 22 Maret 2022.

Dikatakan bahwa pihaknya telah bersama instansi terkait memberikan himbauan kepada warga agar dapat mengantisipasi segala hal yang dapat terjadi terkait ancaman bencana dari fenomena pergerakan tanah.

Baca Juga: 3 dari 12 Nelayan Rote Selamat Pasca Tenggelam di Perairan Pulau Pasir, 1 Kritis Masih Dirawat di Australia

BPBD Kabupaten Manggarai juga telah mendata dan memberikan sosialisasi kepada warga agar bersedia direlokasi ke wilayah yang lebih aman dari potensi ancaman bencana.

Lebih lanjut dikatakannya bahwa pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada warga agar dapat dilakukan relokasi.

Halaman:

Editor: Ancis Ama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah