Kisah Sangguana Kembali Hidup di Konser Suara 1.000 Sasando Labuan Bajo

- 29 September 2022, 08:57 WIB
Konser Suara 1.000 Sasando di Labuan Bajo, Flores, NTT.
Konser Suara 1.000 Sasando di Labuan Bajo, Flores, NTT. /ANTARA/Fransiska Mariana Nuka

Di antara berbagai versi, terdapat satu cerita menurut legenda orang Rote, yang dikisahkan kembali oleh Yusuf Nggebu (almarhum), dikutip dari warisanbudaya.kemdikbud.go.id.

Diceritakannya bahwa ada seorang pemuda bernama Sangguana (1950-an) yang terdampar di Pula Ndana ketika sedang melaut.

Oleh penduduk, ia kemudian dibawa ke kerajaan setempat. Sangguana yang memiliki bakat seni membuat putri istana terpikat. Sang Putri Rote pun meminta Sangguana menciptakan alat musik yang belum pernah ada.

Baca Juga: Begini Akhir dari Kasus Natalie Afi yang Viral Gegara Dituding Punya Akun Alter Syur

Suatu malam, Sangguana bermimpi memainkan alat musik dengan suara yang indah dan merdu. Ia pun mengilhaminya dan menciptakan sebuah alat musik yang diberi nama Sandu, artinya bergetar.

Ketika sedang memainkannya, Sang Putri bertanya lagu apa yang dimainkan dan Sangguana menjawab: “Sari Sandu”.

Alat musik itupun ia berikan kepada Sang Putri yang kemudian menamakannya Depo Hitu, yang artinya ‘sekali dipetik, tujuh dawai bergetar’.****

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: presidenri.go.id warisanbudaya.kemdikbud.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x