Network
FLORESTERKINI.com – Pelaksanaan pemungutan suara Pemilu 2024 menyisakan 12 hari lagi. Meski demikian, sebanyak 60 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), masih mengalami kekurangan logistik untuk pesta demokrasi lima tahunan itu. Adapun 60 TPS tersebut tersebar di Dapil 1 dan Dapil 3 Sikka.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sikka, Yohanes Krisostomus Feri, mengatakan bahwa logistik Pemilu 2024 untuk 60 TPS yang masih kurang tersebut mencakup C1 Plano, sampul, dan surat suara.
“Masih ada 60 TPS yang belum karena masih menunggu beberapa logistik yang belum tiba, antara lain C1 Plano, sampul, dan surat suara,” kata Yohanes Krisostomus di Kantor KPU Sikka, Jumat, 2 Februari 2024.
Baca Juga: Waspada! Aplikasi BBH IND Diduga Scam Lantaran Mencatut Nama Perusahan Asing: Ini Faktanya
Meskipun demikian, Yohanes memastikan bahwa logistik Pemilu 2024 akan tetap terpenuhi saat hari pencoblosan. Ia mengaku, hingga hari ini, pihaknya telah menyelesaikan pengepakan logistik sebanyak 94 persen.
“Pengepakan sampai hari ini, dari 1.005 TPS, kami sudah menyelesaikan sebanyak 945 TPS atau 94 persen,” imbuhnya.
Menurutnya, kekurangan logistik itu terjadi lantaran kesalahan pihak ketiga yang mencetak logistik Pemilu 2024. Alhasil, logistik yang semestinya diperuntukkan bagi Kabupaten Malaka malah ‘nyasar’ di Sikka.
“Jadi sebetulnya, kalau tidak ada kekeliruan kemarin itu berarti sudah lengkap semua, hanya kemarin di dalamnya ada surat suara milik Kabupaten Malaka, sehingga kami harus sampaikan kembali untuk diadakan lagi kekurangan ini,” ujarnya.
