Polda NTT Lepas 147 Personel BKO Jaga Keamanan Pemilu 2024 di Pulau Timor

- 12 Februari 2024, 12:13 WIB
Polda NTT melepaskan ratusan personel yang ditugaskan sebagai pasukan BKO guna menjaga keamanan Pemilu 2024.
Polda NTT melepaskan ratusan personel yang ditugaskan sebagai pasukan BKO guna menjaga keamanan Pemilu 2024. /ANTARA

FLORESTERKINI.com – Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur (NTT) secara resmi melepaskan 147 personel yang tergabung dalam pasukan Bawah Kendali Operasi (BKO) yang ditugaskan menjaga keamanan pemilu, Minggu, 11 Februari 2024.

Upacara pelepasan 147 personel BKO tersebut dipimpin oleh Karo Ops Polda NTT Kombes Pol Deonijiu De Fatima. Para personel itu diberikan tugas khusus untuk pengamanan momentum pemilu di beberapa Polres yang ada di daratan pulau Timor yang berbatasan langsung dengan negara Timor Leste.

“Sudah dilepas keberangkatannya oleh Karoops Polda NTT Kombes Pol Deonijiu De Fatima,” kata Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Ariasandy di Kupang, Minggu, 11 Februari 2024 sore, dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: PENTING! Ini yang Perlu Diketahui Saat Mencoblos di Pemilu 2024, Awas Salah ‘Alamat’

Dia merincikan, 147 personel dalam pasukan BKO terdiri dari 36 personel Polres Kabupaten Malaka dan dikomandoi oleh AKP Amru Ichsan. Selanjutnya terdapat 69 personel BKO Polres Timor Tengah Selatan (TTS) yang dipimpin oleh Iptu Hadi Cipto Purnomo.

Sedangkan sisanya dari pasukan 'Power on Hand' atau pasukan respon cepat yang terdiri dari satuan Brimob Polres TTS sebanyak 21 orang serta 21 personel lainnya dari Polres Kupang yang dipimpin oleh Iptu Bento Paria dan Ipda Venancio Dacosta.

Ariasandy menuturkan, Karo Ops Polda NTT dalam arahannya sebelum melepas pasukan itu menekankan pentingnya menjaga netralitas sebagai abdi negara. Tak hanya itu, kekompakan serta kewaspadaan juga harus diperhatikan selama melaksanakan tugas pengamanan di Polres jajaran.

Baca Juga: Ancam Pedagang Mie Ayam dengan Senjata Tajam, Seorang Pria di Kupang Diamankan Polisi

Selain itu, sebagai pengaman pemilu, para personel BKO juga diingatkan untuk melakukan pengecekan langsung di lokasi TPS serta memantau situasi secara cermat. Apabila ada kejadian yang mencolok atau berpotensi pada munculnya masalah di TPS yang bersangkutan, maka harus segera melaporkan kepada pimpinan untuk ditindaklanjuti.

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x