DPW Prima NTT: Pilkada 2024 Harus Jadi Ajang Konsolidasi Politik Persatuan dan Visi Kemandirian Ekonomi

- 4 April 2024, 20:49 WIB
Ketua DPW Prima NTT, Willy Soeharly.
Ketua DPW Prima NTT, Willy Soeharly. /Dok. Pribadi

"NTT butuh kepemimpinan yang kuat, inovatif, dan strategis untuk mewujudkan visi tersebut," tegas Willy.

Dia menjelaskan, urgensi dan signifikansi KIM harus dipertahankan di daerah-daerah, misalnya di NTT, karena wilayah ini berada di gerbang selatan Indonesia.

Baca Juga: Rumah Hanasta Akui Ada Dampak Ekonomi di Festival Bale Nagi 2024, Edo Sogen: Terima Kasih Pemda Flotim

“KIM NTT dapat memainkan peran strategis secara geopolitik dan geoekonomi dengan negara-negara yang berbatasan langsung dengan wilayah selatan Indonesia, seperti Timor Leste dan Australia,” jelasnya.

Willy optimis, karakteristik kepemimpinan yang dibutuhkan dapat ditemukan di NTT, khususnya pada tokoh-tokoh KIM NTT.

“Prasyarat seperti itu kami anggap dapat ditemukan dalam tokoh-tokoh politik yang ada di dalam KIM NTT," katanya.

Baca Juga: Jelang Lebaran 2024, Basarnas Maumere Siapkan 69 Personel Siaga SAR Khusus

Selain itu, Ketua DPW Prima NTT juga melihat peluang terbangunnya koalisi permanen di NTT, karena partai-partai di dalam tubuh KIM memiliki kesamaan pandangan jangka panjang terkait masa depan Indonesia dan NTT, di bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran.

“Kami cukup optimis bahwa rekan-rekan di KIM tidak akan keberatan dengan proposal politik yang ditawarkan. Mungkin, hanya perlu mempersiapkan hal-hal teknis munuju kelanjutan KIM dalam intervensi pemilukada,” tutupnya.***

Halaman:

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah