Apel Hardiknas 2024 di Lapangan Syuradikara, Pelajar SDK Santa Theresia Ende 3 Tampil Memukau

- 2 Mei 2024, 20:13 WIB
Pengibaran bendera memperingati Hardiknas 2024 di Kabupaten Ende, yang dibawakan puluhan pelajar dari SDK Santa Theresia Ende 3, Kamis (02/05/2024).
Pengibaran bendera memperingati Hardiknas 2024 di Kabupaten Ende, yang dibawakan puluhan pelajar dari SDK Santa Theresia Ende 3, Kamis (02/05/2024). /Dok. Ist./Ho-FLORESTERKINI.com

FLORESTERKINI.com – Upacara apel peringatan Hardiknas 2024 di lapangan sepak bola SMA Katolik Syuradikara, Kamis, 2 Mei 2024 pagi, diwarnai dengan aksi memukau dan membanggakan oleh puluhan pelajar dari SDK Santa Theresia Ende 3.

Meski di tengah keterbatasan waktu persiapan, sebanyak 31 pelajar yang dipercayakan mengiringi apel peringatan Hardiknas 2024 itu berhasil mengibarkan bendera merah putih, di bawah pandangan mata ratusan pelajar se-Kota Ende dari tingkat SD hingga SMA, guru-guru, dan sejumlah masyarakat Kota Ende.

Di masa persiapan, puluhan pelajar pengibar bendera itu hanya membutuhkan waktu kurang lebih lima hari. Namun saat ‘Hari H’, penampilan mereka sebagai regu pengibar bendera boleh dikatakan cukup membanggakan.

Komandan Regu (Danru) Pengibar Bendera Hardiknas 2024 Tingkat Kabupaten Ende, Edward, mengaku senang dan bangga, meskipun sempat grogi di saat acara sedang berlangsung.

“Senang dan sedikit grogi. Saya takut hari ini buat kesalahan, apalagi saya sebagai Danru. Tapi saya juga senang dan bangga bisa tampil di hadapan ratusan teman-teman dan kakak, dan guru-guru, dan juga masyarakat Kota Ende,” ujar Edward.

Pelajar Kelas VI SDK Santa Theresia Ende 3 itu mengaku, menjadi Danru Pengibar Bendera Hardiknas 2024 Tingkat Kabupaten Ende tersebut membutuhkan keberanian dan rasa percaya diri yang tinggi.

Pengakuan yang nyaris senada pun diungkapkan tiga siswi Kelas VI SDK Santa Theresia Ende 3, yang enggan nama mereka dipublikasikan.

Mereka mengatakan, meskipun sering menjadi pengibar bendera di sekolah, menjadi pengibar bendera di momentum Hardiknas dan di hadapan ribuan mata merupakan pengalaman pertama mereka.

“Hari ini kami senang, bangga, dan grogi juga karena takut salah, apalagi ditonton banyak orang," ujar mereka.

Halaman:

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah