SBY dengan terang-terangan menilai tindakan Moeldoko membuat Partai Demokrat berduka bahkan masyarakat Indonesia juga merasakan hal yang sama.
SBY juga mengumumkan secara publik bahwa tindakan tersebut menunjukkan akal sehat yang tidak berfungsi dengan baik, atau bahkan mati.
Baca Juga: Insentif Pajak 0 Persen, Harga Turun Drastis Hingga Puluhan Juta Rupiah, Ada Suzuki Ertiga
Menurut SBY, banyak yang tidak percaya bahwa KSP Moeldoko yang bersekongkol dengan orang dalam benar-benar ingin melakukan kudeta di tubuh Partai Demokrat hingga berharap Moeldoko bisa segera bertobat.
Kemudian, ada juga Pengamat Politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio menilai hal ini dikarenakan oleh konflik internal dalam tubuh partai dari pemecatan hingga KLB saat ini. Jika tidak ada konflik maka Partai Demokrat tetap eksis dan berjalan sebagaimana biasanya.***