Tak Ingin Nama Baik Jokowi Dicemari, Irma Suryani Sarankan Moeldoko Sebaiknya Mundur dari KSP

- 10 Maret 2021, 09:53 WIB
Ketua DPP Partai Nasdem Irma Suryani Chaniago.
Ketua DPP Partai Nasdem Irma Suryani Chaniago. /ANTARA

FLORES TERKINI - Konflik Partai Demokrat yang kian memanas, terutama setelah terjadinya Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang, turut menyeret nama Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Nama Jokowi terseret dalam kasus ini lantaran adanya dugaan keterlibatan Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko dalam polemik Partai Demokrat.

Dugaan ini makin diperkuat dengan hasil KLB Deli Serdang yang memilih dan menetapkan KSP Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.

Baca Juga: Jelang Kontra PSG, Barcelona Tak Sekadar Ditolak, Shakira Bahkan Dilecehkan

Atas terseretnya nama Jokowi tersebut, politisi Partai Nasdem Irma Suryani Chaniago melontarkan pandangannya.

Menurut Irma Suryani, demi menyelamatkan citra atau nama baik Presiden Jokowi dan juga pemerintah, Moeldoko disarankan sebaiknya mundur dari jabatannya sebagai Kepala Staf Kepresidenan (KSP).

"Setelah ditetapkan (sebagai Ketua Umum Partai Demokrat oleh KLB) sebaiknya Bapak Moeldoko mengundurkan diri saja dari KSP supaya Presiden Jokowi tidak terseret dalam pusaran konflik internal Partai Demokrat," kata Irma Suryani dalam akun twitter Partai Nasdem pada Selasa 9 Maret 2021.

Baca Juga: RAMALAN ZODIAK: Gemini Biarkan Masa Lalumu jadi Obat Rindu, Libra Buanglah Mantan pada Tempatnya

Hampir senada dengan Irma Suryani, Pengamat Politik Yunarto Wijaya mengatakan bahwa demi intergritas atau citra pemerintah sebaiknya Moeldoko mundur dari jabatannya sebagai KSP.

Halaman:

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah