Sekjen MUI Amirsyah Tambunan: Terorisme Tak Ada Hubungan dengan Agama Manapun

- 4 April 2021, 14:20 WIB
Sekjen MUI Buya Amirsyah Tambunan bicara soal terorisme. Menurutna terorisme tidak beoleh dikaitkan dengan agama seseorang.
Sekjen MUI Buya Amirsyah Tambunan bicara soal terorisme. Menurutna terorisme tidak beoleh dikaitkan dengan agama seseorang. /mui.or.id

FLORES TERKINI – Terorisme sering dikaitkan dengan penampilan seseorang, seperti celana cingkrang, cadar, jenggot, dan agama yang dianut.

Akhir-akhir ini, informasi terkait teroris menjadi berita utama, karena bom bunuh diri di depan Katedral Makasar, hingga penangkapan beberapa pelaku yang diduga ikut terlibat dalam JAD hingga ISIS.

Hal ini pun mendapat respon dari pihak Majelis Ulama Indonesia, bahwa terkait terorisme saat itu, publik tidak boleh membangun persepsi bahwa teroris itu terkait dengan penampilan dari pribadi tertentu.

Baca Juga: UPDATE! Korban Meninggal Banjir Bandang di Flores Timur Sebanyak 20 Orang, 7 Orang Hilang

Majelis Ulama Indonesia (MUI) meminta kepada semua pihak agar tidak menyederhanakan teroris dengan penampilannya, seperi celana cingkrang, cadar, jenggot, apalagi agama. Hal ini ditegaskan Sekjen MUI, Amirsyah Tambunan.

“Dengan kasus ini jangan menyederhanakan masalah penanganan terorisme di Indonesia hanya dengan menuduh pakai cadar, celana cingkrak, jenggot, ini justru memperkeruh masalah,” katanya.

Amirsyah Tambunan menambahkan bahwa tuduhan tidak berdasar bisa menyebabkan konflik agama, ras, suku, golongan, dan lainnya. Beliau menghimbau publik tidak boleh menilai seseorang di permukaan saja.

Baca Juga: BPBD Kabupaten Flores Timur Melaporkan 24 KK Terdampak Banjir Bandang Minggu 4 April 2021

“Lagi-lagi ini tuduhan yang tak berdasar. Oleh sebab itu semua pihak di masyarakat jangan terkecoh melihat masalah terorisme di permukaan saja,” ujar Amirsyah.

Halaman:

Editor: Eto Kwuta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x