Network
FLORES TERKINI - Ferdinand Hutahaean menegur Mahfud MD agar jangan hanya menonton sinetron. Teguran ini disampaikan Feridnand melalui akun Twitter pribadinya @FerdinandHaean3 pada Sabtu, 17 Juli 2021.
Ferdinand Hutahaean berharap, sebagai Menkopolhukam, seharusnya Mahfud MD berpikir bagaimana membuat kebijakan konkret, guna menyiapkan tenaga vaksinator dan memberikan pelatihan kepada mereka.
"Makanya jgn malah nonton sinetron, pak. Coba bikin skema dan kebijakan nyata bgmn Kemenkopolhukam mampu menyiapkan Relawan tenaga vaksinator, melatih mereka handal dlm waktu singkat," tulis Ferdinand Hutahaean.
Baca Juga: Perpanjang PPKM hingga Akhir Juli 2021, Muhadjir Effendy Sentil Bansos dan Prokes
Komentar Ferdinand tersebut menanggapi postingan Mahfud MD di akun Twitter pribadinya @mohmahfudmd terkait ketetapan Presiden Jokowi mengenai vaksin gratis.
"Presiden menetapkan, tdk ada vaksin berbayar, semua vaksinasi gratis utk rakyat. Sejak awal kebijakannya begitu. Semula ide vaksin berbayar muncul krn ledakan Covid varian Delta. Pemerintah menggencarkan vaksinasi, vaksin ada tp tenaga vaksinator tdk cukup. Terjadi antrean rakyat," tulis Mahfud MD.
Lebih lanjut di akun Twitter pribadinya tersebut, Mahfud MD menulis terkait upaya Pemerintah untuk melibatkan swasta dalam rangka memperlancar proses vaksinasi.
Baca Juga: Penerapan PPKM Darurat Dinilai Tidak Efektif, dr. Tirta: Wajib Dievaluasi Kembali
"Tenaga medis tak cukup. TNI, POLRI, BIN turun tangan melatih vaksinator dan turun ke rakyat. Tp tetap bnyk yg tak terlayani, banyak yg sdh antre tp tak bs terlayani saking banyaknya. Muncul ide dari swasta yg akan membelikan utk karyawannya dan menyelenggarakan vaksinasi sendiri," tulis Mahfud MD.
