Warga Tana Tidung Hilang Diterkam Buaya, Kepdes Bebatu: Buayanya Belum Ditemukan Juga

- 17 Februari 2022, 17:26 WIB
Ilustrasi buaya rawa.
Ilustrasi buaya rawa. /JamesDeMers/Pixabay

FLORES TERKINI - Peristiwa serangan buaya terhadap warga desa kembali terjadi di Kabupaten Tana Tidung, Kalimantan Utara.

Pada Rabu, 16 Februari 2022 kemarin, seorang warga setempat bernama Luther (51) hilang usai diterkam buaya.

Korban yang berasal dari Desa Bebakung, Kecamatan Betayu, itu semulanya hendak mandi di sebuah kanal milik PT Adindo, tepatnya di KM 6 Bebatu, Sesayap Hilir.

Baca Juga: Live Streaming Love Story The Series Kamis 17 Februari 2022: Begini Kondisi Ken Pasca Dikepung Haris cs

Seperti dilansir Zonakaltara.com dalam artikel “Seorang Warga di Tana Tidung Hilang Diterkam Buaya saat Hendak Mandi, Tim SAR Lakukan Pencarian”, peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 17.00 WITA.

Warga yang mengetahui kejadian itu pun lantas melaporkannya kepada petugas Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Tarakan, agar segera diambil tindakan pencarian korban.

Pasca menerima laporan warga, tim SAR dengan peralatan lengkap pun langsung diterjunkan menuju lokasi kejadian dan melakukan pencarian.

Baca Juga: Kenali Bahaya Stunting Bagi Masa Depan Si Buah Hati, Salah Satunya adalah Obesitas

"PD TW 1602 20.30 WITA terima info bahwa TW 1602 17.00 WITA telah terjadi KMM 1 orang warga Desa Bebakung diterkam buaya, pada saat mandi di kanal PT Adindo KM 6 Bebatu Sesayap Hilir Kab Tana Tidung Kaltara dan sampai saat ini belum ditemukan," kata Amiruddin, Kepala Basarnas Tarakan, Rabu, 16 Februari 2022.

Meskipun demikian, korban belum juga ditemukan setidaknya hingga Kamis, 17 Februari 2022 siang. Karena itu, pencarian terhadap korban masih terus dilakukan dengan melibatkan tim gabungan.

Sementara itu menurut Kepala Desa (Kepdes) Bebatu, Mahmuda, peristiwa orang diterkam buaya di tempat itu bukan kali pertama terjadi. Sebelumnya kejadian serupa juga pernah menimpa seorang warga yang sedang memancing.

Baca Juga: 3 Tahun Memimpin NTT, Viktory-Joss Sukses Benahi Hampir Ribuan Kilometer Jalan Povinsi

Menurut Mahmuda, lokasi kejadian korban diterkam buaya saat ini sama seperti kasus sebelumnya, di mana korbannya pun sampai saat ini belum juga ditemukan.

“Sama kayak kasus kemarin, buayanya belum ditemukan juga,” katanya.

Lebih lanjut kata dia, sejak peristiwa pertama terjadi, di lokasi langsung dipasang plang larangan bagi warga untuk beraktivitas di sekitar karena membahayakan.

“Padahal kita sudah pasang plang di situ dilarang beraktivitas di daerah tersebut tapi masih juga ada yang melakukan aktivitas di situ,” ucapnya.*** (Hendi Rustandi/ Zonakaltara.com)

Editor: Ade Riberu

Sumber: Zona Kaltara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah