1 Sya’ban Jatuh pada 22 Februari 2022, Simak Keistimewaannya Berikut

21 Februari 2023, 07:45 WIB
Ilustrasi sedang beribadah di Masjid. /Pexels.com

FLORES TERKINI – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama atau PBNU melalui Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) mengumumkan bahwa 1 Sya'ban 1444 H jatuh pada Rabu, 22 Februari 2023 M.

Keputusan didasarkan pada hasil rukyatul hilal, bahwa tidak ada lokasi yang melaporkan melihat hilal 1 Sya'ban 1444 H pada Senin, 29 Rajab 1444 H bertepatan 20 Februari 2023.

"Awal bulan Sya’ban 1444 H bertepatan dengan Rabu Wage 22 Februari 2023 M (mulai malam Rabu) atas dasar istikmal," sebagaimana tertulis dalam Pengumuman Nomor: 012/LF–PBNU/II/2023 yang dikeluarkan pada Senin, 20 Februari 2023, dikutip dari halaman resmi NU.

Baca Juga: Jadwal Acara ANTV Hari Ini 21 Februari 2023: Saksikan Suami Pengganti dan Pleboy Jaman Now

"Diharapkan bertindak aktif untuk menyebarluaskan pengumuman awal bulan Rajab 1444 H ini kepada warga Nahdlatul Ulama, khususnya jajaran pengurus di wilayah/cabangnya masing–masing," lanjut pengumuman tersebut.

Keistimewaan Bulan Sya’ban

Bulan Sya’ban memiliki banyak keistimewaan. Allah SWT menjadikan bulan Sya’ban sebagai bulan yang istimewa karena terdapat banyak ibadah, keutamaan, dan peristiwa besar yang hanya terjadi di bulan tersebut. Umat muslim dianjurkan mengamalkan ibadah, banyak memohon doa dan ampunan kepada Allah SWT.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 21 Februari 2023: Permadi Tawarkan Barter, Aldebaran Sekarang Bukan Al yang Dulu

Karena letaknya yang mendekati bulan Ramadhan, bulan Sya’ban memiliki berbagai hal yang dapat memperkuat keimanan dan mendapatkan syafaat.

Umat Islam dapat mulai mempersiapkan diri menjemput datangnya bulan termulia dengan penuh suka cita dan pengharapan anugerah dari Allah SWT karena telah mulai merasakan suasana kemuliaan Ramadhan.

Rasulullah SAW pernah bersabda:

ذاكَ شهر تغفل الناس فِيه عنه ، بين رجب ورمضان ، وهو شهر ترفع فيه الأعمال إلى رب العالمين، وأحب أن يرفع عملي وأنا صائم -- حديث صحيح رواه أبو داود النسائي

Baca Juga: Jadwal Acara GTV Hari Ini 21 Februari 2023: Nonton Jungle Bunch The Movie dan Raging Phoenix

Artinya: Bulan Sya'ban adalah bulan yang biasa dilupakan orang, karena letaknya antara bulan Rajab dengan bulan Ramadan. Bulan Sya’ban adalah bulan diangkatnya amal-amal. Karenanya, aku menginginkan pada saat diangkatnya amalku, aku dalam keadaan sedang berpuasa (HR Abu Dawud dan Nasa'i).

Umat Islam di Indonesia biasanya menyambut keistimewaan bulan Sya’ban dengan mempererat tali silaturrahim dengan melalui pengiriman oleh-oleh yang berupa makanan kepada para kerabat, sanak famili dan kolega kerja.

Bulan Sya’ban juga menjadi dimana bulan diangkatnya amal kebaikan seluruh manusia selama satu tahun ke hadapan Allah subhanahu wa ta ‘ala.

Bulan Sya‘ban merupakan bulan yang di dalamnya terdapat berbagai peristiwa bersejarah, yakni peristiwa pengalihan arah kiblat dari Masjidil Aqsha di Palestina ke Ka‘bah di Arab Saudi dengan penurunan Surat Al-Baqarah ayat 144, Surat Al-Ahzab ayat 56 yang menganjurkan pembacaan shalawat, diangkatnya amal-amal manusia menuju ke hadirat Allah SWT, dan berbagai peristiwa lainnya.***

Editor: Ade Riberu

Sumber: nu.or.id

Tags

Terkini

Terpopuler