Network
Mamerius mengatakan, ke depannya pihaknya menargetkan KSP Kopdit Pintu Air bisa mengalami pertumbuhan anggota yang pesat di Provinsi Jawa Barat umumnya, secara khusus di Kabupaten Cimahi Selatan.
Sementara itu, Ketua Komite Kopdit Pintu Air KCP Kampung Sawah Emanuel Migo mengatakan, Titik Kumpul Bandung menjadi salah satu titik kumpul paling subur dari 11 titik kumpul yang tengah dikembangkan manajemen Kopdit Pintu Air KCP Kampung Sawah.
“Karena itu selalu ada kunjungan ke Bandung dalam kegiatan RAB setiap bulannya,” kata Emanuel.
Baca Juga: Ampuh Atasi Jerawat, Exclusive Launch ERHA Acneact Trial Kit Hadir di Shopee Finest
Sekilas tentang Pinjaman Jempola
Jemput Bola (Jempola) adalah salah satu produk terbaru yang diterapkan KSP Kopdit Pintu Air. Melalui produk ini, anggota atau calon anggota bisa mendapatkan layanan secara cepat, berupa pemberian modal usaha bagi pelaku UMKM yang membutuhkan modal minimalis Rp5 juta, meskipun yang bersangkutan baru bergabung menjadi anggota.
Di sisi lain, calon anggota yang sangat membutuhkan dana tapi belum bergabung bisa dilayani dengan rate maksimal Rp5 juta. Syaratnya pun terbilang mudah, di mana calon anggota hanya perlu menyiapkan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), dan memenuhi syarat pendaftaran dan saham. Jika syarat-syarat ini sudah terpenuhi, dana itu bisa dicairkan saat itu juga.
Ketua Komite Kopdit Pintu Air Cabang Weetabula Anselmus Tana mengatakan, pinjaman Jempola sangat efektif untuk pengembangan anggota baru, juga memberikan kemudahan bagi manajemen KSP Kopdit Pintu Air dalam melakukan pendampingan, sebab penanganannya lebih fokus dan koordinasinya gampang.
Ia juga mengatakan, keuntungan dari layanan Jempola adalah mendapatkan modal usaha secara cepat dan tidak bertele-tele. Namun catatannya, pinjaman ini hanya diberikan kepada anggota yang bergabung dalam kelompok tertentu dan wajib memiliki usaha. Dari usaha itu, kelak anggota bersangkutan dapat mengembalikan pinjaman pokok ditambah bunga secara teratur.***
