FLORES TERKINI - Polemik mengenai Anies Baswedan dicopot dari jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta bermula dari pernyataan Ketua DPC Partai Gerindra Ali Lubis yang meminta Anies mundur dari jabatannya.
Ali Lubis meminta Anies untuk mundur dari jabatannya sebagai gubernur usai Anies meminta Pemerintah Pusat mengambil alih penanganan pandemi di Jabodetabek kepada pemerintah pusat.
Hal ini, menurut Ali Lubis, menunjukkan bahwa Anies tak lagi sanggup menangani pandemi Covid-19 di wilayah Jabodetabek.
Baca Juga: Meriahkan IMLEK 2021 dengan Kue Keranjang, Begini Cara Mengolahnya, Tak Pakai Ribet
"Anies nyerah lawan Covid-19? Jika seperti itu maka sebaiknya mundur saja dari jabatan gubernur," kata Ali dalam keterangan tertulis, Jumat 22 Januari 2021.
Pernyataan Ali Lubis ini rupanya mengundang banyak pihak untuk mulai berspekulasi di media sosial (medsos) terkait pencopotan Anies dari Jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Imbas dari pernyataan Ali tersebut, salah satunya ialah mulai beredar narasi di media sosial yang mengatakan bahwa Anies Baswedan dicopot dari jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Baca Juga: Hasil Visum Perkuat Perceraian Nindy Ayunda, Kuasa Hukum: Ada KDRT Sejak Awal Menikah
Narasi tersebut beredar di media sosial Facebook yang diunggah akun bernama Mamak Ilham pada 28 Januari 2021.