Mantan Presiden Catalan Carles Puigdemont Ditangkap di Italia setelah 4 Tahun Melarikan Diri dari Spanyol

FLORES TERKINI – Mantan Presiden Catalan yang diasingkan Carles Puigdemont telah ditangkap di Italia.

Hal ini diungkapkan pengacaranya dan seorang ajudannya, empat tahun setelah melarikan diri dari Spanyol setelah referendum kemerdekaan yang dinyatakan tidak konstitusional oleh Madrid.

Anggota Parlemen Eropa (MEP) diperkirakan akan muncul di pengadilan pada hari Jumat 24 September 2021 dalam sidang yang bisa melihat dia diekstradisi ke Spanyol untuk menghadapi tuduhan penghasutan.

Baca Juga: Akibat Perselisihan tentang Sahara Barat, Aljazair Menutup Wilayah Udara untuk Semua Pesawat Maroko

Pemimpin Catalan yang telah berbasis di Belgia sejak referendum 2017 ditahan di Alghero, Sardinia, kepala stafnya, Josep Lluis Alay, menulis di Twitter pada hari Kamis.

“Saat tiba di bandara Alghero, dia ditangkap oleh polisi Italia. Jumat, dia akan muncul di hadapan hakim pengadilan banding Sassari, yang akan memutuskan apakah akan membiarkan dia pergi atau mengekstradisi dia," kata Alay sebagaimana dilansir Aljazeera.

Pengacara Puigdemont, Gonzalo Boye, menulis juga di media sosial bahwa pemimpin separatis yang diasingkan itu ditangkap setibanya di Italia, di mana dia bepergian dalam kapasitasnya sebagai anggota parlemen.

Baca Juga: Ribuan Pencari Suaka Tertahan di Tepi Sungai Rio Grande dengan Tempat Berteduh Terbuat dari Alang-alang

Dia mengatakan penangkapan itu dilakukan berdasarkan surat perintah yang dikeluarkan pada Oktober 2019 yang telah ditangguhkan.