Virus ASF Merajalela di Nagekeo, Anggota DPRD: Sepertinya Belum Ada Tindakan Nyata dari Pemerintah

- 12 Mei 2021, 06:00 WIB
Ilustrasi virus ASF yang menyerang babi.
Ilustrasi virus ASF yang menyerang babi. /PIXABAY/Beesmurf

FLORES TERKINI - Kita tentu sudah mendengar kabar bagaimana dahsyatnya serangan virus ASF atau Virus Afika ini. Sejak awal tahun 2021, virus yang khusus menyerang ternak babi ini datang melanda NTT.

Meski di beberapa daerah isu keberadaan virus ini sudah mulai reda, namun tidak dengan Kabupaten Nagekeo.

Virus Flu Babi ini masih menyerang kabupaten ini, bahkan merajalela sampai ke pelosok kecamatan dan desa.

Baca Juga: LPDP Kembali Membuka Pendaftaran Beasiswa Mei hingga Juni 2021, Total Dana Abadi Capai Rp70 Triliun

Anggota DPRD Nagekeo Yohanes Krisostomus Gore membenarkan status zona merah untuk Kabupaten Nagekeo ini.

"Virus Flu Babi di Nagekeo hingga kini masih berlanjut dan Nagekeo menjadi zona merah. Dulu Boawae, Mauponggo, tetapi sekarang semua wilayah sudah terkena." Katanya.

Meski sudah menyebar ke seluruh kabupaten, namun menurut pengamatan Yohanes, pemerintah belum terlihat melakukan tindakan nyata terutama penanganannya.

"Dan sepertinya belum ada tindakan nyata dari pemerintah terhadap penanganan virus ini. Kita berharap ada tindakan pemerintah, minimal mulai dengan pendataan sehingga kita bisa mengetahui kerugian masyarakat dan populasi ternak babi berkurang berapa persen," ujarnya.

Baca Juga: EURO Digelar 11 Juni 2021: Portugal Masuk Grup Neraka, Ini Pembagian Grup dan Jadwal Pertandingannya

Halaman:

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah