Sabu Raijua Bakal Gelar Pemungutan Suara Ulang, Kapolda NTT Siap Tindak Tegas Para Perusuh

- 4 Juli 2021, 10:00 WIB
Ilustrasi Pilkada.
Ilustrasi Pilkada. /Dok. Pikiran Rakyat/

"Apapun hasilnya dan siapapun yang terpilih, itulah pilihan rakyat yang harus kita hormati," tegas Lotharia Latif.

"Jangan main hakim sendiri apalagi berbuat anarkis. Salurkan dugaan kekurangan itu melalui jalur yang sudah ada dan pada lembaga yang resmi, bukan dengan aksi kekerasan," imbau Kapolda pada masyarakat Kabupaten Sabu Raijua.

Baca Juga: Bantu Korban Seroja di Adonara, Komda PMKRI Regio Flores dan PMKRI Larantuka Beri Buku Tabungan Pelajar

Demi tercapainya pelaksanaan PSU yang aman dan terkendali, Polda NTT sebelumnya telah menempatkan ratusan anggotanya di Kabupaten Sabu Raijua dalam rangka pengamanan.

Sebelumnya pada tanggal 1 Juli 2021, sekelompok anggota Bantu Kendali Operasi (BKO) sudah tiba di Pelabuhan Seba dengan menumpang KMP Umakalada.

Kedatangan anggota BKO ini tentu saja dalam rangka pengamanan pelaksanaan PSU di salah satu kabupaten paling selatan Indonesia ini.

Baca Juga: Update Kasus Covid-19 Flores Timur Jumat 2 Juli 2021: Total Kasus Positif 1018, Meninggal 29 Orang

Di bawah pimpinan Kompol Alvinus Wabang, sebanyak 152 personel langsung menuju Polres Sabu Raijua untuk kemudian dilakukan pengecekan oleh AKBP Jakob Seubelan yang tidak lain adalah Kapolres Sabu Raijua.

Selain personel dari kepolisian, pengamanan Pemungutan Suara Ulang di Kabupaten Sabu Raijua juga diisi oleh anggota Brimob. Untuk sat ini,sebanyak 16 orang personel Brimob sedang dalam perjalanan dari Atambua Kabupaten Belu menuju Kota Kupang.

Personel Brimob ini dijadwalkan akan melanjutkan perjalanan laut menuju Kabupaten Sabu Raijua dalam rangka pengamanan PSU.***

Halaman:

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah