Wilayah NTT Masuk Musim Kemarau, BMKG Kupang Imbau Warga Waspadai Titik Panas dan Angin Kering

- 5 Mei 2022, 04:53 WIB
Ilustrasi musim kemarau.
Ilustrasi musim kemarau. /Pikiran-rakyat.com

FLORES TERKINI – Peralihan musim dari musim hujan ke musim kemarau disertai dengan prakiraan munculnya titik panas (hot spot) di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Selain itu, Stasiun Meteorologi El Tari Kupang Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi adanya potensi angin kencang yang bersifat kering di musim kemarau di NTT terutama dalam beberapa hari ke depan.

"Angin kencang yang sifatnya kering berpotensi menyebabkan meluasnya kebakaran hutan dan lahan," kata Kepala Stasiun Meteorologi El Tari Kupang BMKG Agung Sudiono Abadi di Kupang, Rabu 4 Mei 2022, dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Jadwal Acara dan Live Streaming MNCTV 5 Mei 2022, Nonton Fantastic Duo Indonesia dan Kampung Kendang

Agung mengatakan hal itu berkaitan dengan peringatan dini cuaca di wilayah NTT selama tiga hari ke depan, yakni 4 hingga 6 Mei 2022.

Munculnya titik panas, kata Agung, akan berpotensi menyebabkan kebakaran hutan dan lahan yang meluas karena kondisi angin kencang yang bersifat kering.

BMKG terus menyampaikan peringatan potensi dampak cuaca kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan dan melakukan upaya pencegahan potensi kebakaran.

Ia mengatakan peringatan potensi kebakaran hutan dan lahan yang disampaikan pada Rabu kemarin untuk sebagian besar wilayah Pulau Timor, Rote Ndao, dan Sabu Raijua.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta Hari Ini 5 Mei 2022 Cancer, Leo, Virgo: Waktunya Bergembira Bersama Pasangan

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah