Baca Juga: Soal Masuk Sekolah Jam 5 Pagi di NTT, PGRI: Lebih Cocok untuk Sekolah dengan Sistem Asrama
Sementara pada kolom komentar, tidak sedikit netizen yang meluapkan kekesalan mereka atas kebijakan tersebut.
"Menurut saya ini tidak akan efektif dari segi apapun, belum lagi para siswi apa berani keluar jam segitu? Masih gelap, sangat membahayakan," kata akun @amanda_zevanna.
"Pemda gila, tuntut ASN di sana supaya kerja jam 5 pagi juga, biar sama-sama ngerasain susahnya,” ucap akun @_pak_bag.
Klarifikasi Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat
Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, melalui melalui akun Instagram @viktorbungtilulaiskodat menegaskan bahwa aturan masuk sekolah jam 5 pagi itu hanya berlaku untuk SMA Negeri 1 dan SMA Negeri 6 di Kota Kupang.
Aturan masuk jam 5 pagi di dua SMA di NTT itu bertujuan untuk mempersiapkan siswa bisa lolos perguruan tinggi negeri atau PTN ternama.
Gubernur NTT Viktor Laiskodat mengaku tidak akan mundur karena dia menilai hal itu penting untuk dilakukan. Ia yakin bahwa dengan masuk sekolah jam 5 pagi bisa melatih siswa-siswi untuk lebih disiplin.
Viktor Laiskodat yakin, kedisiplinan bisa mempersiapkan para siswa untuk mengikuti tes masuk Sekolah Kedinasan seperti Akmil maupul Akpol.***