Ketua BPD Belum Bisa Berkomentar
Dalam kesempatan yang sama, Ketua BPD Desa Bloro, ketika berusaha dikonfirmasi awak media belum sempat memberikan komentar lebih banyak terkait persoalan tersebut. Ia beralasan, anaknya sedang sakit, sehingga dirinya tidak bisa diganggu untuk dimintai keterangan.
"Kalau anak saya sudah sehat baru nanti saya akan menjelaskan. Untuk sekarang tanya saja kepada kepala desa," ujar Ketua BPD.
Tanggapan Direktur BUMDes Bloro
Terpisah, Direktur BUMDes Desa Bloro ketika dikonfirmasi awak media melalui sambungan WhatsApp menjelaskan, sisa kambing yang belum terealisasi akan diupayakan di-droping di akhir November 2023 atau paling lambat awal Desember tahun ini.
"Kita upayakan akhir November, atau paling lambat awal Desember. Kambing yang kami droping itu sudah sesuai spek dan harga yang pas sesuai dengan RAB," terang Direktur BUMDes.
"Kami kerja jelas harus ada untung, buat apa kalau kami kerja tidak ada untung. Kambing yang mati itu kami tidak bertanggung jawab, itu urusan dengan kepala desa. Kambing yang kami droping itu sudah disetujui oleh TPK Desa, berarti kami anggap diterima, dan kalau terjadi apa-apa bukan urusan BUMDes," tegasnya sembari mengakhiri perbincangan.***