Network
FLORESTERKINI.com – Personel KP XXII-2024 dan KP XXII-3003 Polairud Marnit Flores Timur Polda NTT di Senin, 25 Maret 2024 sekitar pukul 18.02 WITA, berhasil menggagalkan penyeberangan detanator yang hendak dibawa Juma, seorang nelayan asal Buton, Sulawesi Tenggara dari JTP Pantai Palo-Larantuka ke Desa Sagu, Kecamatan Adonara.
PS DAN KP.XXII-2004 Bripka Eston Funay sebagaimana laporannya ke Dirpolairud Polda NTT pasca pengamanan terduga pelaku pembawa detanator tersebut menuturkan ihkwal pengamanan Juma bersama barang bukti bermula dari giat operasi yang digalakan KP.XXII-2004.
“Pada hari Senin, 25 Maret 2024 sekitar pukul 12.05 WITA, kami personel KP.XXII-2004 melakukan giat patroli di perairan Delang, Kabupaten Flores Timur dan melanjutkannya dengan menyambangi para warga nelayan di pesisir Pantai Delang,” tutur PS DAN KP XXII-2024, Eston Funay.
Baca Juga: SMP Negeri Henga di Sikka Gelar Upacara Bendera Perdana, Ditandai dengan Ritual Adat Huler Wair
Tatkala sedang melaksanakan giat sambang tersebut, tepat di pukul 16.00 WITA, pihaknya mendapat informasi dari warga di sekitar JTP Pantai Palo, tentang kehadiran seorang oknum berjenis kelamin laki-laki yang mencurigakan.
Dengan rapih, personel KP.XXII-2004 itu lalu menyudahi kegiatan mereka, melajukan kapal patroli menuju Pelabuhan Larantuka.
Setelah melabuhkan KP.XXII-2024, PS DAN KP.XXII-2004 Eston Funai melakukan kordinasi dengan Crew KP.XXII-3003, AIPTU Frans D. Kakiay, untuk bersama-sama mendatangi Pelabuhan Pantai Palo.
Baca Juga: Sinopsis Film ‘Kiblat’, Kini Dilarang Tayang oleh MUI Karena Hal Ini
Pergerakan ke Pelabuhan Pantai Palo pun dilaksanakan dengan rapih dan gesit. Personel yang terdiri dari Bripka Eston B Funay, Bripda Yohanis A.A. Lapenangga, Aiptu Frans D. Kakay, dan Bripda Fresshi Adipapa Salow, itu tiba di Pelabuhan Pantai Palo pada pukul 17.30 WITA.
