Airlangga Hartarto Sebut Selama PPKM Level 4 Pemerintah Menambah Bantuan, Ada Bansos untuk Sewa Toko

- 26 Juli 2021, 06:29 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto selaku Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto selaku Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN). /Twitter.com/@PerekonomianRI/

FLORES TERKINI - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, telah dengan resmi memutuskan untuk memperpanjang penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, hingga 2 Agustus mendatang.

Pemberlakuan PPKM Level 4 bukan hanya di Jawa dan Bali saja, melainkan berlaku juga di sejumlah daerah di seluruh Indonesia.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebutkan bahwa PPKM ini Level 4 diterapkan di 45 kabupaten dan kota di 21 provinsi di luar Jawa-Bali.

Baca Juga: PPKM Level 4 Berlanjut, PAN: Bansos Harus Tepat Sasaran, Jangan Sampai Ada Masyarakat yang Dilupakan

Selanjutnya, PPKM Level 3 akan diterapkan di 276 kabupaten/kota di 21 provinsi di luar Jawa dan Bali.

"Sementara, PPKM Level 2 diterapkan di 65 kabupaten atau kota di 17 provinsi di luar Jawa dan Bali," ujar dia dalam konferensi pers virtual, Minggu 25 Juli 2021.

Sehubungan dengan pemberlakuan PPKM ini, pemerintah juga akan terus fokus menyalurkan bantuan berupa bahan pokok harian ke masyarakat, terutama yang berada di daerah PPKM Level 4.

Baca Juga: PPKM Level 4 Langsung Diterapkan di 45 Kabupaten-Kota Luar Jawa-Bali dan 276 Daerah PPKM Level 3

"Selama PPKM Level 4, pemerintah menambah bantuan Kartu Sembako besarannya Rp200 ribu selama dua bulan bagi 18,8 juta keluarga," kata Airlangga.

Airlangga juga menyebutkan bahwa atas beberapa usulan dari daerah maka bantuan Sembako PPKM diberikan ke 5,9 juta keluarga selama enam bulan dengan besaran Rp200 ribu per bulan.

Sedangkan Bantuan Sosial Tunai (BST) juga diperpanjang. Nilainya sebesar Rp14,6 triliun dan akan diberikan kepada 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Baca Juga: Terakhir Hari Ini, Begini Cara Cetak Kartu Pendaftaran CPNS 2021 di sscasn.bkn.go.id

Sementara itu, bantuan sebesar 5,5 triliun berupa subsidi kuota internet diperpanjang sampai 5 bulan, dari Agustus sampai Desember 2021.

Terkait Kartu Prakerja, pemerintah juga menambah Kartu Prakerja sebanyak Rp10 triliun. Lalu memberikan bantuan subsidi upah sebesar Rp8,8 triliun bagi pekerja yang tercatat di BPJS Ketenagakerjaan yang bekerja di kawasan PPKM Level 3 dan Level 4.

Ada juga bantuan untuk UMK (Usaha Mikro Kecil), yaitu bantuan usaha mikro bantuan Presiden yang diberikan ke 3 juta pelaku usaha. Besaran yang diterima Rp1,2 juta, dibagikan pada kuartal kedua. Masing-masing UMKM akan menerima Rp1,2 juta dengan target penerima 1,5 juta UMKM berupa warung kecil maupun Pedagang Kaki Lima (PKL).

Baca Juga: Sandiaga Uno Kucurkan Bantuan Beasiswa, Simak Syarat dan Besaran Uang hingga Link Pendaftarannya

“Ini akan dibagikan melalui TNI dan Polri, sehingga ini diharapkan bisa memberikan bantuan ke masyarakat secara tunai, terutama di wilayah-wilayah yang di Level 4,” ujar Airlangga.

Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) ini menambahkan, bantuan turut diberikan kepada dunia usaha, antara lain untuk sewa toko di pusat perbelanjaan atau mal akan diberikan insentif fiskal, berupa Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang ditanggung pemerintah untuk masa pajak bulan Juni sampai dengan Agustus 2021.***

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah