Network
FLORES TERKINI - Saat ini sedang ramai beredar di berbagai media sosial maupun media massa terkait kasus penganiayaan yang melibatkan anak salah seorang pegawai Direktorat Jenderal Pajak (DJP).
Kabarnya kasus ini telah ditindaklanjuti oleh Polisi. MDS telah ditetapkan tersangka yang diduga telah menganiaya kepada pria lain berinisial D di kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Kasus ini disoroti dan dikecam oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani. Dalam unggahan di akun Instagramnya, Menkeu Sri Mulyani memberikan beberapa instruksi kepada tim Kemenkeu.
Baca Juga: Terungkap Identitas Anggota TNI yang Terlibat Evakuasi Dramatis Kapolda Jambi, Prajurit Kopasgat AU
“Tadi malam saya mendapat laporan mengenai kejadian tersebut yang ramai beredar di media sosial,” tulis Sri Mulyani dalam unggahan di akun Instagram @smindrawati.
Pertama, Sri Mulyani menginstruksikan kepada tim Kemenkeu untuk secara tegas mengecam tindakan kekerasan dan penganiayaan tersebut diatas serta mendukung penanganan hukum secara konsisten oleh instansi yang berwenang.
Kedua, Sri Mulyani juga menambahkan bahwa Kemenkeu akan mengecam gaya hidup yang dilakukan oleh pejabat jajaran Kemenkeu karena menimbulkan erosi kepercayaan terhadap integritas Kementerian Keuangan
Baca Juga: Viral Pidato Megawati Sebut Dirinya Unik, Warganet: Bukan Cuma Anak Soekarno Aja
“Kemenkeu mengecam gaya hidup mewah yang dilakukan oleh keluarga jajaran Kemenkeu," tulisnya.
Lebih lanjut, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini menegaskan bahwa gaya hidup para pejabat bisa melahirkan reputasi negatif terhadap seluruh jajaran Kemenkeu, yang telah dan terus bekerja secara jujur, bersih dan profesional.
Pada poin ketiga, Menkeu Sri Mulyani juga menegaskan akan terus melakukan beberapa cara untuk menjaga integritas dalam jajaran Kemenkeu pimpinannya.
Baca Juga: Heboh Video Detik-detik Evakuasi Kapolda Jambi, Aksi Dramatis Petugas TNI Disorot, Ada Apa?
“Kemenkeu terus melakukan langkah konsisten untuk menjaga integritas seluruh jajaran Kementrian Keuangan, dengan menerapkan tindakan disiplin bagi mereka yang melakukan korupsi dan pelanggaran integritas,” tulisnya pada poin ketiga.
Masih dalam poin ketiga, Sri Mulyani menginformasikan jika Irjen Kemenkeu melakukan langkah sesuai aturan untuk penyelidikan jajaran yang ditengarai melanggar aturan dan Kemenkeu terus melakukan tindakan disiplin sesuai aturan ASN yang berlaku.
Mengakhiri unggahannya tersebut, Sri Mulyani menerangkan bahwa kepercayaan publik adalah hal esensial dan fondasi yang harus dijaga bersama dan tidak boleh dikompromikan oleh seluruh jajaran Kemenkeu.
Tidak lupa ia mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat dan pemangku kepentingan yang terus ikut memonitor serta menjaga dan membangun bangsa Indonesia yang lebih baik.***
