Bagi Pater Vincent, kebersamaan kita di Aula ini bukan untuk saling mempersalahkan tapi mencari titik temu untuk menyatukan hati yang salah paham dan berbeda pandangan.
"Kita datang ke sini bukan dalam ketakutan. Inilah rumah kita. Dalam sukacita marilah bersatu hati membuka pikiran agar jalan kita searah demi tujuan yang pasti dan sama. Merajut persaudaraan dalam terang Sabda Ilahi," katanya.
Baca Juga: Ingin Mendulang Penghasilan dari Permainan? Berikut Kiat Menjadi Streamer Game yang Sukses
Ia melanjutkan bahwa tidak ada kesempurnaan dalam diri manusia. Dalam setiap kelemahan manusiawi, kita buka pintu hati untuk saling memaafkan.
"Tak ada manusia yang sempurna. Kita mencari solusi terbaik agar semua permasalahan yang dihadapi mencapai titik terang sesuai harapan,"ucap Vikjen Vincent, SVD.
Romo Agustinus Kau Lake pada kesempatan itu juga langsung meminta maaf atas pembatalan pemberkatan nikah pengantin yang mendadak viral di media sosial dan menjadi sorotan publik.
Baca Juga: Ketua ASKAB PSSI Flotim: Hari Ini Perseftim Resmi Mendaftar El Tari Memorial Cup 2022 di Lembata
Di hadapan Bapak Uskup, Mgr. Dominikus Saku, Pr, para Romo yang hadir dan keluarga dari kedua mempelai, Romo Agustinus Kau Lake memohon maaf atas kekhilafannya dalam menunda pemberkatan nikah kedua mempelai, Wendelinus Kefi dan Betty Marliani Berek.
"Pada kesempatan rekonsiliasi ini, saya mengucapkan terima kasih kepada Yang Mulia Bapa Uskup, dan tim yang dengan begitu cepat merespon polemik yang terjadi. Dan untuk keluarga besar dari kedua mempelai yang kecewa dan tersakiti karena keputusan sepihak yang saya ambil, dari lubuk hati yang paling dalam saya mohon maaf,"kata Romo Agustinus Kau Lake, Pr.