Gempa Bumi Berkekuatan 5,7 Melanda Provinsi Balochistan di Barat Daya Pakistan, 20 Orang Diperkirakan Tewas

- 7 Oktober 2021, 09:39 WIB
Ilustrasi gempa. Gempa berkekuatan 5,7 melanda ketika sebagian besar penduduk distrik Harnai, sekitar 100 km (60 mil) timur ibukota provinsi Quetta, tertidur pada pukul 3.00 pagi (22:00 GMT) pada hari Kamis, menurut data Survei Geologi Amerika Serikat. Getaran terjadi pada kedalaman sekitar 20 kilometer (12 mil).
Ilustrasi gempa. Gempa berkekuatan 5,7 melanda ketika sebagian besar penduduk distrik Harnai, sekitar 100 km (60 mil) timur ibukota provinsi Quetta, tertidur pada pukul 3.00 pagi (22:00 GMT) pada hari Kamis, menurut data Survei Geologi Amerika Serikat. Getaran terjadi pada kedalaman sekitar 20 kilometer (12 mil). /Pexels.com/ Jose Antonio Gallego Vázquez

FLORES TERKINI – Sedikitnya 20 orang tewas setelah gempa bumi melanda provinsi Balochistan di barat daya Pakistan.

Hal ini dikatakan oleh pejabat setempat, dengan tim penyelamat berusaha membersihkan puing-puing dan mendapatkan akses ke daerah itu.

Gempa berkekuatan 5,7 melanda ketika sebagian besar penduduk distrik Harnai, sekitar 100 km (60 mil) timur ibukota provinsi Quetta, tertidur pada pukul 3.00 pagi (22:00 GMT) pada hari Kamis, menurut data Survei Geologi Amerika Serikat. Getaran terjadi pada kedalaman sekitar 20 kilometer (12 mil).

Baca Juga: Presiden Pedro Castillo Umumkan Perdana Menteri Peru Guido Bellido Telah Mengundurkan Diri

"Sedikitnya 20 orang tewas dan kami memperkirakan sekitar 100 orang terluka," kata menteri provinsi Zia Langove sebagaimana dilansir Al Jazeera.

Langove mengatakan bahwa upaya penyelamatan terhambat karena tanah longsor yang disebabkan oleh gempa telah memblokir jalan di daerah tersebut.

“Ada cukup banyak tanah longsor, dan tim saat ini sedang bekerja untuk membersihkan jalan ke daerah tersebut,” kata Langove.

Baca Juga: Joe Biden dan Xi Membahas Taiwan di Tengah Lonjakan Ketegangan Lintas Selat

Petugas penyelamat akan dapat melakukan penilaian kerusakan yang lebih akurat begitu mereka memiliki akses ke daerah tersebut.

Halaman:

Editor: Eto Kwuta

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah