Mengharukan, Ini yang Ditulis Frater Karlos di Akun Facebooknya Sebelum Meninggal Gantung Diri

7 Maret 2021, 21:35 WIB
ILUSTRASI gantung diri. Frater Karlos yang meninggal gantung diri menuliskan pesan bermakna dan mengharukan di akun facebooknya sebelum ditemukan gantung diri. /PIXABAY/ArtWithTammy

FLORES TERKINI - Seorang Frater, calon imam dari biara OCD Kupang, ditemukan meninggal gantung diri di kompleks Biara OCD pada Minggu 7 Maret 2021. Frater ini bernama Karlos Kebo, mahasiswa jurusan Filsafat semester II pada Unwira Kupang.

Sebelum meninggal, beberapa waktu lalu Frater Karlos sempat membuat tulisan mengharukan yang dipostingnya di akun facebook miliknya.

"Jika kau bersungguh-sungguh di jalan ini, maka Tuhan dan seluruh alam raya akan mendukungmu", tulis Frater Karlos.

Baca Juga: Sinopsis IKATAN CINTA Senin 8 Maret 2021, Reyna Hilang Gara-gara Kecerobohan Elsa, Papa Surya Shock Berat

Tulisan Frater Karlos ini mendapat komentar dari teman-teman facebooknya yang pada intinya mendoakannya agar tetap sukses dalam menapaki jalan panggilannya menjadi seorang imam.

Salah seorang teman facebooknya mengomentari tulisan Frater Karlos itu. Ia mengatakan bahwa Frater Karlos perlu mendengarkan suara hatinya dalam menjalani kehidupannya sebagai seorang calon imam.

Frater Karlos pun membalas komentar itu bahwa ia akan mendengarkan suara hatinya dalam menjawab panggilan Tuhan untuk menjadi seorang imam.

Baca Juga: Brownies Chocolate Enak, Bikin Lumer di Mulut: Cocok buat Usaha Kuliner

"Siap Pak", tulis Frater Karlos.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kronologi kejadian korban ditemukan gantung diri bermula dari ketika saksi mata atas nama Marsel Rangga yang pada saat itu tengah mengikuti ekaristi kudus membuka jendela Kapela San Juan, Penfui Timur, Kabupaten Kupang.

Saksi mata Marsel Rangga tiba-tiba melihat korban sudah tergantung di pohon kedondong. Lokasi korban ditemukan gantung diri tak jauh dari kapela, kurang lebih 50 meter.

Baca Juga: Tidak Tega Cucunya Dimarahi Nenek, Sang Kakek Perkosa Balita 5 Tahun dengan Iming-Iming Uang Jajan

"Saksi bersama-sama teman frater keluar dari gereja dan melihat jasad korban yang tergantung di pohon kendondong,” terang Kapolsek Kupang Tengah, Ipda Elpidus Kono Feka.

Melihat peristiwa tersebut, saksi mata Marsel Rangga langsung melaporkan kejadian ini di Polsek Kupang Tengah.

Setelah menerima laporan dari saksi, aparat langsung bergegas menuju ke lokasi kejadian dan segera melakukan olah TKP.

Baca Juga: Tanggapi Kisruh Internal Demokrat, Peneliti Politik Indonesia: Pemerintah Sedang Lemahkan Oposisi

Tim medis dari Puskesmas Tarus pun melakukan pemeriksaan. Hasil pemeriksaan di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Diduga korban meninggal karena murni gantung diri.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui secara pasti alasan utama korban gantung diri.***

Editor: Ade Riberu

Tags

Terkini

Terpopuler