Imbas dari Banjir dan Terseretnya Pipa Air Bersih, Direktur PDAM: Masyarakat Ende Terancam Krisis Air Bersih

20 Januari 2022, 21:20 WIB
Imbas dari Banjir dan Terseretnya Pipa PDAM, Masyarakat Ende Terancam Krisis Air Bersih untuk Beberapa Waktu /Flores Terkini/Ancis Ama

FLORES TERKINI - Tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir di Kabupaten Ende, Flores, NTT membawa dampak buruk bagi warga Kota Ende.

Pasalnya, sebanyak 37 pipa jaringan air bersih milik PDAM Ende hanyut terseret banjir pada Rabu, 19 Januari 2022.

Yustinus Sani, selaku Direktur PDAM PT Tirta Kelimutu saat dihubungi Antara dari Kupang menyebutkan bahwa dengan hanyutnya puluhan pipa jaringan air bersih ini, kota Ende bisa saja akan mengalami krisis air bersih.

Baca Juga: Bendahara Dinkes Flotim: Keterlambatan Dokumen dari Puskesmas Jadi Kendala Cairnya DAK NF Rp15,2 Milyar

"Puluhan pipa kita terbawa banjir. Sehingga, ada sekitar empat ribuan pelanggan PDAM terancam krisis air bersih," kata Yustinus Sani, dikutip dari Antara, Kamis, 20 Januari 2022.

Adapun pipa-pipa jaringan air bersih yang hanyut terbawa banjir tersebut merupakan pipa bantuan dari pemerintah Hungaria.

Atas dorongan kemanusiaan dan keprihatinan akan tersedianya air bersih, menjadi alasan pemerintah Hungaria memberikan bantuan ini.

Baca Juga: Sinopsis Film Pelangi Tanpa Warna: Dua Pemeran Si Doel Anak Sekolahan Kembali Beradu Akting di Layar Lebar

Menurut Sani, kerugian yang ditimbulkan akibat hanyutnya puluhan pipa terbawa arus banjir tersebut bisa mencapai Rp500 juta.

Selain pipa, ada beberapa sarana pendukung lainnya dalam jaringan pipa air bersih ini yang juga tersapu banjir.

Karena putus dan rusaknya jaringan pipa air bersih ini, pihak PDAM lantas mengatakan jika dalam beberapa waktu ke depan, pelayanan air bersih akan dilayani dengan menggunakan mobil tangki, khususnya di wilayah Roworeke.

Baca Juga: Jadwal Acara dan Live Streaming Indosiar 21 Januari 2022, Saksikan Soccer Lover dan Cinta Dalam Sujudku

Dalam keterangan lanjutan, Yustinus sani juga menegaskan jika distribusi air bersih untuk wilayah-wilayah di kota Ende sangat terganggu.

"Biasanya jadwal buka air itu dua hari sekali. Tetapi, karena ada kekurangan pipa tersebut, jadwal air jalan akan dilakukan 5-6 hari sekali," tambah dia.

Direktur PDAM PT Tirta Kelimutu ini juga meminta masyarakat untuk bersabar karena pihaknya sedang berusaha memperbaiki segala kerusakan yang terjadi.

Baca Juga: Arteria Dahlan Minta Maaf kepada Masyarakat Sunda, DPP PDIP Berikan Sanksi Peringatan

Hanya saja, Yustinus tidak menjanjikan kapan pelayanan air bersih di kota Ende akan kembali normal. Hal ini tentu saja berkaitan dengan cuaca di wilayah terdampak.

Seperti yang ramai diberitakan dan juga beredar video-video di jejarin sosial media, pada Rabu, 19 Januari 2022 curah hujan cukup tinggi dan merata hampir di semua wilayah Provinsi NTT.

Selain hanyutnya pipa milik PDAM, ruas jalan penghubung kota Ende dan Maumere sempat terputus akibat longsor yang menutupi badan jalan di desa Roa, Kecamatan Detusoko.***

Editor: Ancis Ama

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler