Banjir Kembali Melanda Provinsi NTT, Puluhan Rumah di Kabupaten Sumba Timur Terendam Banjir

30 Juni 2022, 23:16 WIB
Banjir Rendam Rumah Warga di Sumba Timur, NTT /Flores Terkini/Facebook @Pusdalops Provinsi Ntt

FLORES TERKINI - Banjir kembali melanda beberapa wilayah di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Selain Kabupaten Malaka, beberapa desa di Kabupaten Sumba Timur juga dilaporkan dilanda banjir.

Dikutip dari Antara, puluhan rumah dilaporkan terendam banjir di Desa Hadakamali, Kecamatan Wulla Waijelu, Kabupaten Sumba Timur.

Baca Juga: RENUNGAN HARIAN KATOLIK Jumat 1 Juli 2022: Maka Berdirilah Matius Lalu Mengikut Dia

Curah hujan yang cukup tinggi sejak 29 Juni 2022 menyebabkan Sungai Lainjanji meluap dan merendam rumah warga. Akibatnya 33 warga terpaksa mengungsi ke Gereja Kemah Injil.

"Ada sekitar 50 rumah warga di Kecamatan Wulla Waijelu terendam banjir, terbanyak terdapat di Desa Hadakamali akibat luapan air banjir dari Sungai Lainjanji pada Rabu (29 Juni) dini hari," kata Camat Wulla Waijelu, Markus Dakumanungu, Kamis, 30 Juni 2022, dikutip dari Antara.

Baca Juga: Akibat Curah Hujan yang Tinggi di NTT, Jembatan Penghubung TTS-Malaka Ambruk, Rumah Warga Ikut Terendam Banjir

Bupati Sumba Timur ini juga menginformasikan bahwa ketinggian genangan banjir yang merendam rumah warga nyaris setengah meter.

Akibat dari meluapnya Sungai Lainjanji ini puluhan warga akhirnya memilih untuk mengungsi.

"Genangan air banjir dengan kedalaman 30-40 centimeter meredam rumah-rumah warga sehingga warga memilih mengungsi ke tempat yang aman seperti rumah keluarga dan Gereja Kemah Injil yang dianggap aman dari banjir. Warga mengungsi karena saat kejadian curah hujan masih lebat dan air banjir terus meluap," katanya.

Baca Juga: Situs Resminya Diblokir Kominfo: AGT Komer Penghasil Uang Sudah Dinyatakan sebagai Investasi Ilegal?

Menurutnya, warga yang mengungsi ke gereja umumnya merupakan warga yang mendiami kawasan sepanjang Sungai Lainjanji.

Markus Dakumanungu menyampaikan ada sekitar 30 warga Desa Hadakamali masih bertahan di Gereja Kemah Injil.

Hal ini terjadi lantaran kondisi Sungai Lainjanji masih banjir meskipun curah hujan sudah mulai mereda.

Baca Juga: Ibu Iriana Jokowi Ketika di Ukraina, Akui Merinding hingga Terharu Mendengar Curhatan Korban Perang

Banjir tidak hanya melanda Desa Hadakamali. Ada beberapa desa lainnya yang ikut terendam akibat luapan air Sungai Lainjanji ini.

Adapun desa lain yang ikut terendam banjir adalah Desa Lumbu Manggit dan Desa Laijanji. Penduduk di sana juga memilih untuk mengungsi.

Baca Juga: TRAILER IKATAN CINTA: Mengejutkan! Reyna Tanya Alasan Kenapa Dulu Dia Tinggal di Panti Asuhan, Apa Kata Andin?

Akibat dari banjir ini adalah rusaknya lahan pertanian milik warga. Selain itu ternak milik warga juga ikut hanyut.

Sebagai langkah tanggap darurat bencana, Pemerintah Kecamatan Wulla Waijelu saat ini telah menyalurkan bantuan kepada warga terdampak banjir.***

Editor: Ancis Ama

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler