14 Orang Meninggal Dunia dan Puluhan Hilang, Pencarian Korban Cantika 77 Berlanjut Selasa Pagi Ini

25 Oktober 2022, 06:22 WIB
Sejumlah keluarga korban terbakarnya kapal cepat Express Cantika 77 menunggu kedatangan keluarga mereka di Pelabuhan Tenau, Kupang. /Kornelis Kaha/ANTARA

FLORES TERKINI – Proses pencarian puluhan korban yang masih hilang dari peristiwa terbakarnya kapal cepat Express Cantika 77 masih terus dilakukan hingga Selasa, 25 Oktober 2022 pagi ini.

Sementara kapal cepat Express Cantika 77 yang terbakar tersebut kini masih mengambang di tengah laut, dan api masih tampak membakar badan kapal yang tersisa.

Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), I Putu Sudayana, pada Selasa dini hari.

Baca Juga: Jadwal Acara GTV Hari Ini Selasa 25 Oktober 2022: Nonton Anak Jalanan A New Beginning dan X Pedal

I Putu Sudaya juga menjelaskan, dalam peristiwa nahas tersebut, sebanyak 14 orang dilaporkan meninggal dunia.

“Sampai dengan saat ini jumlah korban kapal terbakar sudah menjadi 14 orang dan tadi tujuh korban meninggal sudah dibawa ke Kota Kupang,” kata Sudayana, seperti dilansir dari ANTARA, Selasa, 25 Oktober 2022.

I Putu Sudayana mengkonfirmasi hal tersebut saat menyambut kedatangan 97 korban kecelakaan kapal cepat Express Cantika 77 rute Kupang-Alor tersebut.

Baca Juga: Buat Ibu yang Sayang Anak, Berikut Daftar Obat yang Timbulkan Gagal Ginjal Akut: Selalu Waspada, ya!

Adapun 97 korban itu berhasil dievakuasi tim penyelamat dengan menggunakan kapal SAR KN Antareja.

Lebih lanjut kata Sudayana, saat ini total korban yang sudah berhasil dievakuasi mencapai 114 orang dari 240 orang.

Dari jumlah yang sudah dievakuasi tersebut, kata dia, tujuh orang di antaranya meninggal dunia dan sekitar empat orang mengalami luka bakar.

Baca Juga: Jadwal Acara ANTV Hari Ini Selasa 25 Oktober 2022: Cek Jam Tayang Serial India Radha Krishna hingga Naagin 3

Sementara sisanya lagi saat ini masih berada di Desa Naikliu, Kabupaten Kupang, yang menjadi lokasi atau tempat pertama para korban dievakuasi.

“Tetapi saat ini sejumlah warga itu masih berada di sana karena masih trauma dengan kejadian yang menimpa mereka,” ujarnya.

Dia menambahkan, dari total 14 orang yang meninggal dunia tersebut, satu orang sebenarnya merupakan jenazah yang hendak dibawa dari Kupang ke Alor.

Saat kejadian terbakarnya kapal cepat Express Cantika 77, jenazah tersebut pun dilepaskan ke laut untuk dibawa ke darat.***

Editor: Ade Riberu

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler