FLORES TERKINI – Pembicaraan seputar lahirnya Pancasila tak lepas dari sebatang pohon sukun yang menjadi tempat bagi Ir. Soekarno menimba inspirasi.
Pohon sukun bercabang lima ini adalah tempat Bung Karno mengisi waktu luangnya untuk merenung semasa pengasingannya di Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dalam sejarah, masa pengasingan Bung Karno di Ende berlangsung dari 14 Januari 1934 sampai dengan 18 Oktober 1938.
Baca Juga: Semakin Dekat, Catat! Ini Waktu Pencairan Gaji ke-13 bagi ASN dan Pensiunan PNS
Bung Karno sangat menggemari tempat ini, yang terletak agak tinggi dan menghadap ke telut sehingga pemandangannya lepas ke laut.
Tempat yang kini menjadi Taman Renungan Bung Karno itu terletak di Kelurahan Rukun Lima, Kecamatan Ende Selatan, Kabupaten Ende, NTT, dengan koordinat 51 L 0350879, UTM 9022133, dan 9 mdpl.
Berdasarkan usulan penetapan luas lahan Taman Renungan Bung Karno ialah 52 m x 52 m = 2.704 m2, yang dikelola oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Ende.
Baca Juga: TERUNGKAP! Ternyata Segini Gaji PNS dan PPPK yang Bikin Ratusan Orang Mengundurkan Diri
Taman Renungan Bung Karno berbatasan dengan Taman Remaja di sebelah utara dan di sebelah selatan ada Lapangan Ende (alun-alun) yang sekarang disebut Lapangan Pancasila.