FLORESTERKINI.com – Pemerintah Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), mulai bersiap dan berbenah diri dalam pengelolaan kearsipan dari sistem kearsipan manual dan beralih ke sistem digital dengan menggunakan aplikasi SRIKANDI.
Sehubungan itu, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Sikka mengadakan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Aplikasi SRIKANDI di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sikka, Senin, 18 Desember 2023.
Demikian penjelasan Plt. Sekda Kabupaten Sikka, Robertus Ray, S.Sos., dalam sambutan yang disampaikan pada acara pembukaan kegiatan sosialisasi dan bimtek terkait aplikasi SRIKANDI, bertempat di aula Bappelitbang.
Baca Juga: Pelindo Maumere Kembali Salurkan Bantuan TJLS, Kelompok Lepo Lima Dapat Kursi Roda dan Tongkat
Robert Ray lebih lanjut mengatakan, dalam era globalisasi saat ini, sudah saatnya semua sistem kearsipan manual harusnya sudah ditinggalkan dan mulai beralih ke sistem kearsipan digital.
Sambung Plt. Sekda Sikka yang juga Asisten Administrasi Umum itu, hal tersebut seiring dengan penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
"Saya apreasi program Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Sikka yang sudah menyiapkan aparatur pemerintah di setiap OPD untuk diperkenalkan dan dilatih sistem kearsipan digital dengan aplikasi SRIKANDI," kata Robert Ray.
Baca Juga: Disdukcapil Flores Timur Telah Layani Pembuatan KTP Elektronik bagi 7.696 Pemilih Pemula
Dikatakannya, dengan menggunakan aplikasi SRIKANDI dalam pengelolaan arsip dinamis, pemerintah setempat sudah mulai merubah ekosistem kerja dari manual ke digital.