Kelompok Rentan Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Didominasi Lansia

- 12 Januari 2024, 16:22 WIB
Warga pengungsi asal Desa Nurabelen di titik pengunsian Desa Riang Rita, Kamis (11/01/2024) pukul 21.00 WITA.
Warga pengungsi asal Desa Nurabelen di titik pengunsian Desa Riang Rita, Kamis (11/01/2024) pukul 21.00 WITA. /Dok. Warga

FLORESTERKINI.com - Pemerintah Kabupaten Flores Timur, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Flores Timur, Kamis, 11 Januari 2023 pukul 18.00 WITA, merilis jumlah sementara warga pengungsian akibat erupsi gunung Lewotobi Laki-laki sebanyak 5.529 jiwa dari sebelumnya 5.464 jiwa pada Rabu, 10 Januari 2024.

Dari total sementara pengungsi asal Kecamatan Wulanggitang dan Ile Bura tersebut, kelompok rentan lanjut usia menempati peringkat jumlah terbanyak di antara kelompok rentan lainnya.

Tersebar pada beberapa titik pengungsian, baik di kamp (tenda) maupun di rumah warga pada sejumlah wilayah Kecamatan Wulanggitang, Ile Bura, Titehena, Demon Pagong, dan Larantuka, jumlah pengungsi lansia yang terdata sementara saat ini sebanyak 488 jiwa.

Baca Juga: Sekolah Disegel, Puluhan Siswa SDK Nataweru-Sikka Dipulangkan, Kepsek: Saya Kecewa dan Malu

Jumlah terbanyak kedua ditempati kelompok rentan balita. Jumlah balita yang telah masuk dalam pendataan sementara di posisi Kamis, 11 Januari 2024 sebanyak 272 jiwa.

Menyusul di urutan ketiga adalah kelompok rentan ibu menyusui. Pada rekapan data sementara kemarin, jumlah pengungsi dari kelompok rentan ibu menyusui ini berjumlah 99 jiwa.

Sementara itu pada kelompok rentan bayi, ibu hamil dan disabilitas, masing-masing berjumlah 79, 26, dan 10 jiwa.***

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah