Gunung Ile Lewotolok Kembali Bergemuruh, Warga Diimbau Tak Lakukan Aktivitas di Radius hingga 3 Kilometer

- 7 April 2024, 18:38 WIB
Ilustrasi. Erupsi gunung Ile Lewotolok di Lembata, NTT.
Ilustrasi. Erupsi gunung Ile Lewotolok di Lembata, NTT. /ANTARA/HO-Pos Pemantau Gunung Ile Lewotolok

FLORESTERKINI.com – Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) hari ini, Minggu, 7 April 2024, kembali bergemuruh dengan mengeluarkan letusan sebanyak 24 kali.

Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Ile Lewotolok melaporkan, pada periode pengamatan pukul 06.00 -12.00 WITA, gunung api setinggi 1.423 meter dari permukaan laut (mdpl) itu meletus 24 kali.

"Teramati 24 kali letusan dengan tinggi 200-500 meter dan warna asap putih dan kelabu," ujar Petugas Pos PGA Ile Lewotolok, Stanislaus Ara Kian.

Baca Juga: Harga Emas Antam Meroket Jelang Lebaran 2024, Isi Dompet Siap-siap Menebal!

Letusan ini memiliki amplitudo 20.6-36.9 mm, dengan durasi gempa 34-211 detik. Secara visual gunung jelas hingga kabut 0-I.

Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tipis, sedang, hingga tebal dan tinggi 200-350 meter di atas puncak kawah.

Terdengar gemuruh lemah. Leleran lava teramati ke arah selatan tenggara dalam radius 900 meter dari pusat erupsi. Stanislaus mengatakan, hingga saat ini status Gunung Ile Lewotolok masih siaga.

Baca Juga: TIDAK DIHAPUS! Justru Ada Tiga Model Pramuka yang Wajib Dilaksanakan di Sekolah, Begini Penjelasannya!

Dengan kondisi terkini tersebut, warga sekitar maupun wisatawan diimbau tidak memasuki dan melakukan aktivitas dalam wilayah radius 2 kilometer dari pusat aktivitas Gunung Ile Lewotolok.

Secara khusus untuk masyarakat Desa Lamawolo, Lamatokan, dan Jontona diminta agar selalu waspada, terutama terhadap potensi ancaman bahaya dari guguran atau longsoran lava dan awan panas dari bagian timur puncak.

Sementara untuk warga di dua desa, yakni Desa Jontona dan Desa Todanara, diimbau agar tidak memasuki dan melakukan aktivitas di dalam wilayah sektoral selatan dan tenggara sejauh 3 kilometer pusat aktivitas.***

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah