Network
FLORES TERKINI - Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), Airlangga Hartarto mengatakan, Presiden Jokowi kembali mengingatkan kunci penanganan pandemi Covid-19 yakni 3M, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
"Dan untuk masker itu Pak Presiden meminta ada standarisasinya sehingga masker yang dipakai masyarakat itu memenuhi standar kesehatan dan efektif digunakan dan juga mendorong 'tracing', 'tracking', dan testing," ungkap Airlangga.
Seperti diketahui, banyak masker yang dijual di berbagai tempat namun tidak sesuai dengan standarisasi kesehatan. Sehingga bukannya meninimalisir angka Covid-19 melainkan menaikan jumlah angka positif.
Baca Juga: Pengen Makan Kangkung Tumis Ala Restoran, Ini Resep Tumis yang Paling Dicari
Sementara itu, dalam waktu dekat Presiden Joko Widodo akan mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) untuk memperluas "tracing" Covid-19 secara digital.
"Terkait 'tracing' secara digital yakni program 'Peduli Lindungi', Presiden akan mempersiapkan Instruksi Presiden sehingga program 'Peduli Lindungi' ini bisa digunakan sehingga efektif mengontrol mereka yang terpapar," kata Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Kantor Presiden Jakarta, Rabu 3 Februari 2021, sebagaimana dilansir ANTARA.
Dikatakan bahwa Inpres akan dikeluarkan agar bisa 'men-trace' mereka yang berpotensi dengan penularan. Airlangga menyebut arahan Presiden Jokowi melakukan pendekatan berbasis mikro yaitu di tingkat lokal mulai dari tingkat desa, kampung, RT dan RW dan melibatkan dari satuan tugas dari pusat sampai yang terkecil.
Baca Juga: LDR Akibat Pandemi, Krisdayanti Rindu Suami: Aku Bersama Anak-anak Menunggu
"Pemerintah tentu akan memperhatikan kebutuhan masyarakat lewat operasi yang bersifat mikro dan lingkup ini akan dievaluasi secara dinamis, dan pemerintah akan mengkonsentrasikan pada 98 daerah yang saat sekarang melaksanakan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM)," jelas Airlangga.
