Hasil Sidang Isbat, Pemerintah Tetapkan 1 Syawal 1442 H Jatuh Pada Kamis 13 Mei 2021, Ini Dua Alasannya

- 11 Mei 2021, 19:52 WIB
Menag Yaqut Cholil Qoumas dalam konferensi pers yang digelar usai Sidang Isbat 1 Syawal 1442 H.
Menag Yaqut Cholil Qoumas dalam konferensi pers yang digelar usai Sidang Isbat 1 Syawal 1442 H. /Kemenag.go.id/

FLORES TERKINI - Berdasarkan hasil Sidang Isbat, pemerintah akhirnya secara resmi menetapkan bahwa 1 Syawal 1442 H jatuh pada hari Kamis, 13 Mei 2021.

"Sidang Isbat secara bulat menetapkan 1 Syawal 1442 H jatuh pada hari Kamis, 13 Mei 2021,” kata Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas pada Selasa, 11 Mei 2021 sebagaimana dikutip dari keterangan tertulis Kemenag RI.

Ada dua hal yang melatarbelakangi mengapa keputusan mengenai 1 Syawal 1442 H jatuh pada hari Kamis, 13 Mei 2021.

Baca Juga: Setelah Bagi Sembako, Rombongan Kapolres Maybrat Papua Barat Ditembak Orang Tak Dikenal

Pertama, tinggi hilal di seluruh Indonesia di bawah ufuk, yaitu berkisar dari minus 5,6 sampai dengan minus 4,4 derajat.

"Pertama, kita telah mendengar paparan Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag yang menyatakan tinggi hilal di seluruh Indonesia di bawah ufuk, yaitu berkisar dari minus 5,6 sampai dengan minus 4,4 derajat," tutur Menag.

"Kita mendengar laporan dari sejumlah perukyah hilal bekerja di bawah sumpah, mulai dari provinsi Aceh hingga Papua. Di 88 titik tersebut, tidak ada satu pun perukyah yang dapat melihat hilal," demikian alasan kedua yang disampaikan oleh Menag.

Baca Juga: Luhut Binsar Pandjaitan Tanggapi Pernyataan Rocky Gerung yang Menuduh WNA China adalah Intelijen

Karena dua alasan tersebut, Sidang Isbat akhirnya menyepakati untuk mengikstimalkan (menyempurnakan) bulan Ramadan menjadi 30 hari sehingga tanggal 1 Syawal 1442 H jatuh pada hari Kamis, 13 Mei 2021.

Halaman:

Editor: Eto Kwuta

Sumber: kemenag.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah