Network
FLORES TERKINI - Kabar seputar Kelompok Kriminal Bersenjata yang beroperasi di Papua sepertinya belum usai.
Kabar terbaru yang diterima floresterkini.pikiran-rakyat.com, baku tembak antara TNI melawan KKB kembali terjadi hari ini Kamis, 13 Mei 2021.
Baku tembak yang terjadi di kampung Wuloni, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak ini berhasil menewaskan 2 orang anggota KKB yang mana salah satunya diketahui sebagai Komandan Pasukan Pintu Angin Lekagak Telenggen, Lesmin Waker.
Baca Juga: Catat! Prediksi Arus Balik Lebaran 2021 Biar Tidak Macet di Jalan
Tempat yang menjadi lokasi saling tembak ini sudah lama diduga sebagai salah satu tempat persembunyian Pasukan Lekagak Talenggeng
Memang dalam beberapa minggu terakhir ini, pemerintah melalui aparat TNI terus gencar melakukan pengejaran terhadap anggota KKB. Terhitung sejak pembakaran sekolah dan puskesmas beberapa waktu yang lalu.
Komandan Pasukan Pintu Angin ini diketahui merupakan salah satu dari penembak yang menewaskan anggota Brimob Bharada Komang sekitar bulan April 2021 yang lalu.
Baca Juga: Hari Raya Idul Fitri 1442 H: 71 Narapidana Dapat Remisi, 12 di Antaranya Napi Kasus Korupsi
Dari dua korban yang tewas dalam baku tembak ini, jenasah Lesmin Waker, Komandan Pasukan Pintu Angin dari KKB sudah berhasil dievakuasi sementara jenasah lainnya belum sempat dilakukan.
Dari hasil penyisiran yang dilakukan pasca baku tembak ini, beberapa barang bukti berhasil diamankan Pasukan TNI Polri.
Penemuan barang bukti ini bisa saja dijadikan sebagai petunjuk untuk menumpas kelompok yang sudah dianggap sebagai teroris oleh pemerintah ini di masa yang akan datang.
Baca Juga: Masyarakat Diingatkan untuk Tak Mudik, Menaker: Lebih Bijaksana Menunda Kebahagiaan Sesaat
Beberapa barang bukti itu berada dalam satu Honai yang merupakan milik dari Lesmin Waker, diantaranya 1 unit helm militer, dokumen, berbagai senjata tajam, panah, HP.
Sementara itu, sehari sebelumnya pada hari Rabu, 12 Mei 2021 Pasukan TNI Polri juga berhasil menghalau KKB yang beraksi (penembakan) di kampung Tagalowa. Beberapa barang bukti juga berhasil diamankan di kampung ini.
Tiga buah bendera bintang kejora, 1 buku cetak menuju Papua baru oleh Dr. Benny Giay, 4 Buah Kapak, 3 Linggis, 4 Parang, 1 Palu, 46 anak panah dan 1 busur adalah barang bukti yang berhasil diamankan.
Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Sebut TWK Itu Aturan Negara, Bukan Selera Penguasa
Dengan berhasil menduduki Camp Wuloni ini, menurut Iqbal AlQudussy selaku Kasatgas Humas Ops Nemangkawi Kombespol menegaskan kalau pengejaran terhadap kelompok teroris ini bakal terus dilakukan ke depannya.*** (Ancis Ama)
