Menkominfo: Percepatan Transformasi Digital adalah Kunci Pemulihan Pasca Pandemi

- 6 Agustus 2021, 11:28 WIB
Menkominfo Johnny G. Plate.
Menkominfo Johnny G. Plate. /www.kominfo.go.id/

Baca Juga: Link Download Gratis Twibbon HUT RI ke-76, Pasang Aneka Twibbon Unik untuk Hari Kemerdekaan Indonesia

“Hilirnya daripada infrastruktur digital akan berujung pada penguatan potensi ekonomi digital. Oleh karena itu, kita harus memanfaatkan infrastruktur digital kita untuk terus mendorong penguatan dan manfaat ekonomi digital. Saat ini tulang punggung perekonomian Indonesia adalah UMKM dan Ultra Mikro yang menjadi penyumbang 61,07 persen dari PDB Indonesia,” jelasnya.

Sebagai komitmen nyata memperkuat potensi ekonomi digital Indonesia, Kementerian Kominfo berkomitmen untuk telah melakukan berbagai upaya baik melalui penguatan over-the-top marketplace, pembinaan perusahaan rintisan (start-up) untuk menjadi unicorn dan decacorn berikutnya, serta memberdayakan UMKM/UMi agar dapat semakin cakap mengembangkan bisnis di platform digital.

“Kami memfasilitasi 30 juta UMKM/UMi agar dapat masuk secara digital (digitally onboarded) pada tahun 2024, mengingat kontribusinya terhadap PDB Indonesia. Untuk tahun lalu saja, PDB Indonesia bernilai lebih dari US$ 1,06 triliun, atau 40% dari total ukuran ekonomi ASEAN,” tutur Menteri Johnny.

Baca Juga: Berlaku Mulai Agustus 2021, Simak Aturan Terbaru Terkait Kepemilikan SIM C hingga Ongkos Pembuatannya

Menkominfo menyatakan, saat ini ekonomi digital Indonesia diproyeksikan akan melampaui nilai 124 miliar dollar Amerika Serikat pada akhir tahun 2024. Menurutnya, hal ini yang menjadi pendorong ekonomi digital Indonesia di kawasan, yang menjadi salah satu dari dua sektor yang mencatatkan pertumbuhan positif dua digit, yaitu sebesar 10,58 persen pada tahun 2020 lalu.

“Digital onboarding UMKM/UMi diharapkan dapat semakin berkontribusi pada ekspansi ekonomi digital Indonesia yang diproyeksikan akan terus tumbuh sebesar 23 persen menjadi 124 miliar USD pada tahun 2024,” tuturnya.

Pemerintah Indonesia juga telah memberikan stimulus keuangan dan subsidi khusus untuk para pelaku UMKM/UMi agar dapat tetap berusaha dan kembali bangkit di masa pandemi yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Baca Juga: Meriahkan HUT RI ke-76, Kemenparekraf Gelar Lomba Membuat Konten Kemerdekaan: Ada Lomba Video TitTok

“Indonesia sedang dalam perjalanan menuju transformasi digital yang berkelanjutan dengan memfokuskan diri kembali untuk tidak hanya memberdayakan ekonomi start-up, tetapi juga untuk membuat para pelaku UMKM/UMi tetap berkembang selama dan setelah masa pandemi. Untuk itu, Indonesia terus menciptakan instrumen pendanaan bagi UMKM/UMi dan startup,” tandas Menteri Johnny.

Halaman:

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah