Selain korban meninggal dan mengalami luka bakar, beberapa warga lainnya dilaporkan hilang dan kini masih dalam proses pencarian oleh tim gabungan dan BPBD Kabupaten Lumajang.
Sementara itu, setidaknya 902 warga harus mengungsi akibat erupsi Gunung Semeru, 305 orang mengungsi di beberapa fasilitas pendidikan dan balai desa di wilayah Kecamatan Pronowijo.
Baca Juga: Prancis akan Bekerja Sama dengan Arab Saudi untuk Menyelesaikan Krisis Lebanon
Selanjutnya, 409 orang mengungsi di balai desa di wilayah Kecamatan Candipuro dan 188 orang mengungsi di Kecamatan Pasirian.
Para pengungsi erupsi Gunung Semeru pun telah dikirimi bantuan sejak Sabtu kemarin oleh BNPB, dengan total bantuan senilai Rp1.149.189.300.
Rinciannya, makanan siap saji 1.374 paket, lauk pauk 1.377 paket, selimut 2.000 lembar, matras 900 lembar, masker KF94 20.000 buah, serta dua unit tenda pengungsi.
Selain BNPB, berbagai bantuan pun datang dari BPBD Jawa Timur, Dinas Kesehatan Jawa Timur, Satuan Tugas PMI Erupsi Gunung Semeru, dan Dinas Sosial Kabupaten Lumajang.
Bantuan tersebut diberikan guna mempercepat penanganan darurat bagi korban terdampak erupsi Gunung Semeru.***