Renungan Katolik Minggu Biasa XXXI 5 November 2023: Rabimu Hanya Satu...

- 4 November 2023, 09:09 WIB
Ilustrasi Renungan Katolik Minggu Biasa XXXI 5 November 2023: Rabimu Hanya Satu...
Ilustrasi Renungan Katolik Minggu Biasa XXXI 5 November 2023: Rabimu Hanya Satu... /Kolase Foto Flores Terkini/Pixabay.com

FLORES TERKINI – Renungan Katolik Minggu Biasa XXXI 5 November 2023 lengkap dengan Bacaan Kitab Suci dari Kitab Maleakhi 1:14b-2:2b.8-10, Surat Pertama Rasul Paulus kepada Jemaat di Tesalonika 2:7b-9.13, dan Injil Matius 23:1-12.

"Rabimu hanya satu, dan kamu semua adalah saudara.... Bapamu hanya satu, Dia yang ada di surga.... Pemimpinmu hanya satu yaitu Kristus".

Firman Yesus dalam Injil Matius hari Minggu ini terdiri dari dua bagian. Pada bagian pertama Yesus berbicara tentang para ahli Taurat dan kaum Farisi, yang adalah pemimpin umat Yahudi.

Baca Juga: Simak Daftar Calon Tetap Anggota DPRD Dapil Flotim 1, Lengkap dengan Persentase Keterwakilan Perempuan

Sejauh mereka ini menyampaikan ajaran yang benar menurut Firman Tuhan dalam Taurat Musa: "Turutilah dan lakukan segala sesuatu yang mereka ajarkan kepadamu... Tetapi janganlah kamu turuti perbuatan-perbuatan mereka". Di sini, Yesus mengecam kemunafikan para ahli kitab dan kaum Farisi, yang cenderung mencari kehormatan bagi diri sendiri.

Pada bagian kedua, Yesus mengajarkan sikap tulus dan rendah hati bagi para murid-Nya. "Janganlah kamu disebut Rabi, karena hanya satu Rabimu, dan kamu semua adalah saudara.... Janganlah kamu menyebut siapa pun bapa di bumi ini, karena Bapamu hanya satu, yaitu Dia yang ada di surga.... Janganlah pula kamu disebut pemimpin, karena Pemimpinmu hanya satu, yaitu Kristus".

Selanjutnya, Yesus mengajar murid-murid-Nya tentang kerendahan hati dalam pelayanan. “Barangsiapa terbesar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayananmu.... Barangsiapa meninggikan diri akan direndahkan, dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan.

Baca Juga: KPU Flores Timur Tetapkan 361 DCT Anggota Legislatif Flotim

Kerendahan hati adalah salah satu keutamaan paling dasariah, yang diajarkan semua agama dan kebijaksanaan rakyat. Sebuah pepatah tua mengatakan: "Rahasia kekuatan air yang dahsyat ialah bahwa ia selalu mengalir ke tempat yang rendah". Demikian rahasia kekuatan murid-murid Yesus ialah bahwa mereka melayani dengan tulus dan rendah hati menurut teladan Yesus Tuhan dan Gurunya.

Bacaan Pertama dari Kitab Maleakhi berisi kecaman Tuhan terhadap para imam yang tidak mendengarkan Firman dan tidak menghormati nama Tuhan di tengah umat. Tuhan akan menurunkan kutuk atas mereka.

Tetapi teks Maleakhi ini berakhir dengan ajakan untuk kembali kepada Tuhan. "Bukankah kita sekalian mempunyai satu Bapa? Bukankah satu Allah yang menciptakan kita?" (Mal. 2:10).

Sementara Rasul Paulus dalam Bacaan Kedua menunjukkan pelayanan kasih yang tulus bagi umat seperti seorang ibu menyayangi anak-anaknya (1Tes. 2:7b).

Baca Juga: Mengintip Upaya Budidaya ‘Emas Hijau’ di Kebun Ketahanan Pangan Lanal Maumere

Doa

Tuhan Yesus, Engkau mengajar bahwa Bapa kami hanya satu, yang ada di surga. Pemimpin kami hanya satu yaitu Kristus, sedangkan kami semua adalah saudara.

Jauhkan dari kami keangkuhan hati yang mencari kehormatan diri sendiri dan ajarlah kami saling melayani dengan tulus dan rendah hati. "Ya Yesus yang lembut dan rendah hati, jadikanlah hati kami seperti hati-Mu". Amin.***

Disclaimer: Renungan Katolik ini sejatinya disusun dan dibawakan oleh Pater Leo Kleden SVD, kemudian dibagikan lagi di sini dengan perubahan seperlunya, dengan maksud dan tujuan evangelisasi di media sosial.

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah