FLORES TERKINI - Empat orang turis asal China nekat memakan satu kardus jeruk seberat 30 kilogram dalam waktu singkat.
Padahal, jeruk seberat 30 kg tersebut hendak dibawa mereka ke kampung halaman sebagai oleh-oleh, usai mereka melakukan perjalanan bisnis ke Kunming, sebuah kota di selatan China
Kisah keempat turis tersebut kemudian dibagikan mereka ke media sosial China, Weibo, seperti dikutip Flores Terkini dari Bekasi-Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul: “Tak Mampu Bayar Biaya Bagasi Pesawat, 4 Pelancong Ini Pilih Habiskan 30 Kg Jeruk sebelum Terbang”, Rabu, 9 Februari 2022.
Ternyata, kenekatan keempat pelancong itu terjadi lantaran mereka tidak memiliki uang yang cukup untuk membayar bagasi pesawat.
Sebagaimana dikisahkan mereka di media sosial, saat akan meninggalkan Kunming, mereka membeli 30 kilogram jeruk khas wilayah tersebut dengan harga 50 Yuan atau sekitar Rp113.000.
Jeruk tersebut hendak dibawa mereka sebagai sebagai oleh-oleh yang disimpan di dalam sebuah kardus.
Namun, sesampainya mereka di bandara, petugas memberitahu bahwa satu dus jeruk tersebut tidak bisa disimpan di kabin pesawat.
Pasalnya, berat jeruk tersebut telah melebihi kuota barang yang diperbolehkan disimpan di kabin.
Mereka kemudian diharuskan untuk membayar biaya kelebihan bagasi agar jeruk tersebut bisa mereka bawa pulang.
Diketahui, pesawat yang mereka naiki menerapkan tarif bagasi sebesar 10 Yuan atau sekitar Rp23.000 untuk setiap kilogram barangnya.
Namun, empat pelancong tersebut tak mampu membayar bagasi tersebut karena total biayanya mencapai 300 Yuan atau sekitar Rp678.000.
Karena tidak mau membayar biaya bagasi, mereka kemudian lebih memilih memakan seluruh jeruk tersebut sebelum naik ke pesawat.
Baca Juga: Ingin Dapur Anda Tetap Higienis Sebelum dan Sesudah Memasak? Simak Tips Jitunya Berikut Ini
“Kami hanya berdiri di sana dan memakan semuanya di dekat tong sampah untuk membuang kulit dan bijinya. Butuh waktu sekira 20 sampai 30 menit untuk menghabiskan semuanya,” kata salah satu pelancong tersebut.
Sementara itu, pelancong lainnya menyatakan dirinya bersumpah tidak akan memakan jeruk lagi setelah peristiwa tersebut.
“Kami tidak pernah ingin memakan jeruk lagi, Saya mempunyai luka di mulut dan jeruk itu membuat luka saya perih,” tuturnya dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari World of Buzz, Rabu, 9 Februari 2022.
Unggahan pelancong tersebut membuat warganet China sangat terhibur sekaligus sedikit bingung.
Mereka bingung soal alasan mereka tidak memisahkan jeruk menjadi empat bagian agar bisa dibawa ke kabin.
“Seharusnya Anda membaginya menjadi empat bagian untuk mengakali biaya bagasi,” kata seorang warganet.*** (Rivan Muhammad/ Bekasi-Pikiran-Rakyat.com)