Nelayan di Manggarai, NTT, Tak Melaut Akibat Cuaca Ekstrem

- 10 Februari 2021, 17:09 WIB
ILUSTRASI ombak.
ILUSTRASI ombak. /PIXABAY

FLORES TERKINI - Hujan deras disertai angin kencang melanda sejumlah daerah di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada beberapa bulan terakhir, termasuk di Kecamatan Reok, Kabupaten Manggarai. Akibatnya, para nelayan di kecamatan itu enggan untuk melaut.

Bagaimana tidak, hujan deras dan angin kencang serta ombak di laut membuat para nelayan memilih bertahan di darat untuk sementara waktu.

Saat ini, para nelayan itu hanya bisa menambatkan perahunya di pesisir sungai sambil menunggu cuaca kembali bersahabat.

Baca Juga: 6 Simbol dalam Perayaan Imlek, Nomor 5 Sering Dipakai saat Natal dan Tahun Baru

Arifin, salah seorang nelayan kepada wartawan mengatakan, memang pada umumnya para nelayan di Sungai Waepesi Reok menggunakan perahu kincang yang lengkap dengan mesin. Tetapi saat cuaca seperti ini perahu tersebut tidak mampu menghadapi gelombang di atas dua meter. Jika dipaksakan maka sangat berisiko bagi keselamatan jiwa.

"Kami memilih untuk tidak melaut karena takut terjadi sesuatu yang tidak diinginkan apalagi kalau terjadi air pasang dan angin kencang" tutur Arifin.

Ia mengungkapkan, saat ini ia merasa rugi karena hampir dua bulan ia tak merasa hasil dari jeri payahnya sebagai seorang nelayan, pasalnya hingga saat ini cuaca di daerah itu belum bersahabat. Kendatipun dipaksakan, hasil yang didapat pun belum bisa memuaskan, sebab cuaca seperti ini membuat populasi ikan pun ikut berkurang.

Baca Juga: Bantu Atasi Covid-19, 45.450 APD Dibagikan TNI-Polri NTT kepada Warga

"Serba salah. Kita mau paksa melaut juga hasilnya belum tentu maksimal. Yah sekarang kerjanya merawat perahu sambil menunggu cuaca baik" ungkap Arifin.

Halaman:

Editor: Ade Riberu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah