Sementara ada pemandangan yang juga menjadi pusat perhatian para pengunung Puskesmas Ritaebang yakni di pelataran depan knopi masih berlumuri campuran kasar. Komponen cor knopi tersebut pun belum dilepaskan mereka.
Baca Juga: 5 Tips Mengatasi Malware di Internet pada Tahun 2023, Nomor 3 Paling Berbahaya dan Patut Diwaspadai
Di sisi dinding depan pada areal tersebut, juga belum berlaburkan matex atau cat tembok. Sedangkan pada sisi atasnya, masih terlihat rangka besi, tanpa nama Puskesmas yang dilekatkan pada rangka tersebut.
Sementara itu pada sisi dalam ruangan yang di rehab tersebut, belum juga terlihat tanda-tanda finishingnya.
Lantas bagaimana dengan rekomendasi pembongkaran atau pembetulan bubungan atap dan serta kabel listrik yang diperintahkan PPK dan Konsultan Pengawas?
Baca Juga: Viral Pidato Megawati Sebut Dirinya Unik, Warganet: Bukan Cuma Anak Soekarno Aja
Beberapa pekerja yang ditemui di lokasi pekerjaan itu, pun mengakui pernah mendengar perintah tentang hal itu. Namun hingga saat ini, mereka belum mendapat perintah lanjutannya.
Untuk urusan pergantian kabel eksterna yang semula terpasang tidak sesuai spek yang dikehendaki RAB, mereka pun mengaku, kalau telah tergantikan sebagiannya. Namun pada titik lainnya, belum tergantikan.
Leo Keban, Penjabat Pembuat Komitmen (PPK) paket DAK Fisik Bidang Kesehatan Tahun 2022, ketika mengatakan mereka tetap optimis bahwa pihak CV. Kati Dewa bakal menyelesaikan pekerjaan yang ditanganinya itu.
"Tinggal beberapa pekerjaan minor yang tentunya akan diselesaikan pihak Pelaksana sebagaimana komitmen yang telah ditandatanganinya,” ujar Leo Keban.***