FLORES TERKINI - Reshuffle Kabinet Indonesia Maju kembali terjadi hari ini, Rabu 16 Juni 2022.
Presiden Jokowi diketahui mencopot sejumlah menteri dan wakil menteri dan menggantinya dengan beberapa orang baru.
Salah satu menteri dalam Kabinet Indonesia Maju yang diganti adalah Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi yang menjabat sejak 23 Desember 2020.
Baca Juga: Usai Peristiwa Begal Payudara, Terungkap Pelaku Eksibisionis Juga Sering Beraksi di Lorong BB
Menggantikan posisi Muhammad Lutfi, Mendag yang baru Zulkifli Hasan lantas berjanji mengatasi persoalan minyak goreng.
Seperti yang dikutip dari Antara, Zulkifli Hasan mengaku punya cara tersendiri mengatasi permasalahan harga dan pasokan minyak goreng curah di Indonesia.
"Ada beberapa cara dan formula yang bisa mengatasi itu. Kita tunggulah satu dua hari," kata Zulkifli usai Serah Terima Jabatan Menteri Perdagangan di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu 16 Juni 2022.
Baca Juga: Strategi Dasar Menulis Berita, Simak Pesan Penting dari Mentor Handal Ini
Bukan sekedar umbar janji, menurut pengakuannya, Zulkifli mengungkapkan jika sebulan yang lalu beliau menggelar diskusi dengan para pelaku usaha minyak sawit.
Mendag Zulkifli juga mengatakan seperti apa prioritas Presiden Joko Widodo saat ini terkait harga minyak goreng.
Menurutnya, Presiden saat ini menginginkan harga minyak goreng curah Rp14 ribu per liter.
Baca Juga: Kementerian ESDM Naikkan Tarif Listrik Naik per Juli 2022, Berikut Besaran dan Kategori Pelanggannya
Presiden juga berharap semoga pasokan yang ada bisa memenuhi kebutuhan akan minyak goreng seluruh masyarakat.
"Sebulan lalu saya diskusi dengan teman-teman pelaku usaha minyak sawit. Ada skala prioritas. Prioritas Presiden itu 14.000 minyak curah, sampai di tempat barangnya ada. Nah itu yang tidak tuntas," katanya.
Sekedar informasi, jabatan Zulkifli Hasan sebelum dilantik menjadi Menteri Perdagangan yang baru adalah sebagai Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) periode 2019-2024.
Untuk posisi menteri, Zulkifli juga pernah menjabat Menteri Kehutanan menggantikan Malem Sambat Kaban pada 22 Oktober 2009 hingga 1 Oktober 2014.
Baca Juga: Temukan Banyak Luka pada Tubuh Korban, Ini Kata Ahli Forensik Soal Penyebab Kematian Astri dan Lael
Selama menjabat sebagai Menhut RI di jaman Presiden SBY, Zulkifli tercatat dua kali menerima gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa).
Gelar pertama untuk bidang Administrasi Publik dari Sejong University, Seoul, Korea Selatan.
Sementara gelar kedua untuk bidang Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) dari Universitas Negeri Semarang.
Baca Juga: TRAILER IKATAN CINTA Rabu 15 Juni 2022: Sadis! Andin Bakal Dijadikan Tersangka oleh Elsa dan Ricky
Sepanjang periode 2004–2009, Zulkifli Hasan berkiprah di lembaga legislatif. Beliau menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.
Selanjutnya, selama periode 2005-2010, Zulkifli menjadi Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN).
Saat dilantik sebagai Mendag hari ini, Zulkifli Hasan menduduki jabatan sebagai Ketua Umum partai.***