Setelah ditangkap Tim Densus 88 Antiteror Polri, Munarman langsung dibawa ke Polda Metro Jaya untuk diperiksa lebih lanjut.
Namun, ada beberapa fakta terkait Munarman sosok yang lahir di Palembang, Sumatera Selatan, 16 September 1968.
Munarman ternyata sudah mulai terjun ke dunia advokasi saat menjadi relawan di sebuah Lembaga Bantuan Hukum (LBH) di Palembang pada 1995.
Selanjutnya, nama Munarman mulai dikenal secara nasional ketika menjabat sebagai koordinator KontraS Aceh dari 1999-2000. Kemudian, pada akhirnya beliau dipilih menjadi sekertaris FPI ketika sudah berkenalan dengan Rizieq Shihab.
Ada hal yang tidak terlupa, sebuah insiden di hadapan publik Indonesia yang menonton “Apa Kabar Indonesia” di TV One.
Munarman melakukan aksi tidak terpuji, yakni siram air teh pada 28 Juni 2013 ke sosiolog Tamrin Amal Tomagola di acara ”Apa Kabar Indonesia” TV One. Sikap beliau ini menjadi buah bibir warganet pengguna media sosial kala itu hingga di saat dirinya ditangkap.***