Mengenal Sujanarko Pegawai KPK yang Tidak Lolos TWK, Simak Sepak Terjangnya

- 15 Mei 2021, 12:36 WIB
Sujanarko
Sujanarko /Bagus Kurniawan/Siti Baruni

Sujanarko mengungkap keganjjalan yang dirasa sangat aneh terkait soal asesmen TWK. Ia mengatakan kalau asesmen tidak digunakan dalam proses seleksi. Sujanarko merasa ada sesuatu yang disembunyikan.

“Setiap sosialisasi kepegawaian bahkan dalam rapat dengan struktural asesmen itu digunakan untuk mapping,” ucapnya.

Sujanarko juga mengatakan jika sejumlah pemangku kepentingan dari Presiden, Menteri, hingga Mahkamah Konstitusi menyetujui proses ahli status pegawak KPK menjadi ASN tanpa Asesmen.

Baca Juga: Hari Raya Idul Fitri 1442 H: 71 Narapidana Dapat Remisi, 12 di Antaranya Napi Kasus Korupsi

“Semua stakeholders itu rela, setuju tidak perlu diasesmen, semua dari pegawai KPK menjadi ASN,” katanya.

“Kok aneh kenapa organisasi yan diberi fasilitasi seluruh stakeholder dengan mudah dipindahkan ke ASN, kok justru punya niat menghentikan yang 75 orang,” terangnya.

Seperti dugaan yang diketahui publik, ia pun menduga bahwa TWK yang diiberikan adalah sengaja dan upaya penyingkiran orang-orang tertentu dari pihak internal KPK.

Baca Juga: Masyarakat Diingatkan untuk Tak Mudik, Menaker: Lebih Bijaksana Menunda Kebahagiaan Sesaat

Bahkan Sujanarko menantang empat pimpinan KPK selain Firli Bahuri untuk menonjolkan hati nurani. Mereka yang diminta adalah Alexander Marwata, Nurul Gufron, Nawawi Pomolango dan Lili Siregar.

“Saya tantang mereka di forum ini, harus lebih menonjolkan hati nurani harus berani,” tegasnya.

Halaman:

Editor: Eto Kwuta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah