Tim SWAT Tanggapi Situasi Penyanderaan di Sinagoga Texas, Ini Faktor Utama yang Terungkap

- 16 Januari 2022, 10:13 WIB
Ilustrasi sandera. Pihak berwenang di Amerika Serikat mengatakan seorang pria telah menyandera seseorang di sebuah sinagoga Texas.
Ilustrasi sandera. Pihak berwenang di Amerika Serikat mengatakan seorang pria telah menyandera seseorang di sebuah sinagoga Texas. /Pixabay

Baca Juga: Hakim AS Tolak Permintaan Facebook untuk Hentikan Kasus Gugatan Monopoli Pemerintah Amerika Serikat

Chaumont mengatakan polisi pertama kali dipanggil ke sinagoga sekitar pukul 11:00 waktu setempat (17:00 GMT) dan orang-orang dievakuasi dari lingkungan sekitarnya segera setelah itu. Tidak ada cedera yang dilaporkan.

“Ini adalah situasi yang berkembang, dan kami memiliki banyak personel penegak hukum di tempat kejadian,” kata Chaumont dilansir Aljazeera Minggu 16 Januari 2022.

Layanan sinagoga disiarkan langsung di halaman Facebook-nya untuk sementara waktu.

Baca Juga: RUU Siap Divoting, Biden Dukung Perubahan Aturan Senat Terkait Dorongan Hak Suara

The Fort Worth Star-Telegram melaporkan bahwa seorang pria yang marah dapat terdengar mengoceh dan berbicara tentang agama selama siaran langsung, yang tidak menunjukkan apa yang terjadi di dalam sinagoga.

Pria itu terdengar berulang kali mengatakan dia tidak ingin melihat siapa pun terluka dan dia yakin dia akan mati, kata surat kabar itu.

Barry Klompus, seorang anggota jemaat sejak dibuka pada 1999, mengatakan kepada Reuters bahwa dia mendengarkan siaran langsung.

Baca Juga: Arab Saudi Disebut Kehabisan Rudal Pencegat untuk Sistem Pertahanan Udara Patriot Buatan Amerika Serikat

“Mendengar dan menonton itu mengerikan, dan jauh lebih mengerikan tidak mengetahuinya,” kata Klompus.

Halaman:

Editor: Eto Kwuta

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah