FLORES TERKINI - Sudah menjadi sebuah tradisi sejak dulu kalau rata-rata orang NTT selalu merantau ke Kalimantan.
Banyaknya lapangan pekerjaan yang tersedia di sana, plus gaji yang ditawarkan cukup besar menjadi daya tarik tersendiri bagi warga NTT.
Meski begitu, beberapa perlakuan yang tidak adil dalam dunia kerja tentu saja mereka alami. Hal ini bisa disebut wajar, karena semua tergantung dari pihak perusahaan, apakah taat hukum atau tidak. Sebaliknya pekerja juga dituntut untuk melakukan kewajiban-kewajibannya.
Dalam sebuah laporan menyebutkan bahwa ratusan pekerja asal NTT yang bekerja di beberapa perusahaan di Kalimantan Timur mendapat perlakuan yang tidak adil.
Banyak dari pekerja-pekerja asal NTT tersebut bekerja prodeo tanpa digaji oleh perusahaan. Tidak peduli sudah berapa lama bekerja, bahkan ada yang sudah puluhan tahun bekerja pun tidak mendapatkan upah yang seharusnya menjadi hak para pekerja.
Beberapa perusahaan yang tergabung dalam grup sawit seperti Group Indofood, Group Sinar Mas, Group Fangiono atau First resources dan CT Agro dan beberapa lainnya menjadi perusahaan favorit tenaga kerja dari NTT.
Baca Juga: Air Surut 5 Meter, P3MK Minta Lakukan Penelitian Danau Kelimutu
Menurut keterangan yang dibeberakan oleh Brinsina Funan selaku Ketua Serikat Buruh Independen, terdapat sekitar 132 pekerja asal NTT yang mengalami pemecatan tanpa mendapatkan pesangon.