Debat Capres Tahap Kedua Bakal Digelar di Istora Senayan, KPU Kembali Siapkan Podium

- 4 Januari 2024, 10:41 WIB
Anggota KPU RI August Mellaz membuka rapat dengan tim paslon dan tv penyelenggara soal debat ketiga di Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu (3/1/2024).
Anggota KPU RI August Mellaz membuka rapat dengan tim paslon dan tv penyelenggara soal debat ketiga di Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu (3/1/2024). /ANTARA/Hana Kinarina/pri.

FLORESTERKINI.com – Setelah melaksanakan dua kali proses debat yang meliputi debat Capres dan debat cawapres pada tahun 2023 yang lalu, KPU kembali menggelar debat capres tahap kedua pada Minggu, 7 Januari 2024 yang akan datang.

Debat ini dilakukan sebagai wujud komitmen KPU untuk melaksanakan seluruh tahapan dan jadwal yang sudah ditetapkan sebelumnya. Karena sebelumnya KPU sudah menetapkan pelaksanaan debat akan terjadi sebanyak lima kali, dengan rincian tiga kali untuk capres dan dua kali untuk cawapres.

Menurut anggota KPU RI August Wellaz, debat capres kali ini bakal digelar di Istora Senayan, Jakarta. Sebagai pembeda dari debat yang pertama, kali ini pihaknya juga akan menyediakan podium sebagaimana yang disediakan bagi cawapres pada debat kali lalu.

Baca Juga: Tak Hiraukan Lumuran Abu Vulkanik Gunung Lewotobi, Pasukan Nakes Boru Layani Para Pengungsi dengan Penuh Cinta

"Jadi, untuk debat ketiga (Pilpres,red) itu akan dilaksanakan pada tanggal 7 Januari 2023 bertempat di Istora Senayan," ujar August di Kantor KPU RI Jakarta, Rabu, 3 Januari 2024.

Dia mengatakan, tema yang disiapkan untuk debat nanti meliputi enam hal yakni pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri.

Tema-tema tersebut mengalami pengembangan setelah beberapa tema yang sebelumnya disiapkan oleh KPU harus mengalami perluasan dalam pembahasan karena ada keterkaitan dengan hal lainnya.

Baca Juga: Pemkab Flores Timur Tambah Kamp Pengungsian dan Dapur Umum bagi Warga Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi

"Kemarin 'kan posisinya empat tema. Nah, pertahanan dan keamanan tetap jadi tema tersendiri, kemudian hubungan internasional kami expand dengan globalisasi, lalu geopolitik sebagai isu tersendiri itu kami expand dengan politik luar negeri," jelasnya.

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x